Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Romantis
Bronze
Tiga Kali Duduk (Membicarakan Adam Series Part 8)
1
Suka
1,873
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

“Mengapa kau berbeda ketika sedang duduk sendirian, beramai-ramai, atau berdua denganku?” tanya laki-laki itu di meja tempat kami ngopi.

“Berbeda bagaimana? Perasaan sama saja," kilahku.

“Tidak. Menurutku berbeda.”

“Apany...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp1,000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Romantis
Flash
Bronze
Tiga Kali Duduk (Membicarakan Adam Series Part 8)
Silvarani
Novel
Bronze
C I N T A R A
Little Zombie
Novel
Crossing on My Path
Arlindya Sari
Novel
Gold
Lavina
Bentang Pustaka
Novel
SUPER JEALOUS
Frasyahira
Novel
Ruang Lain
tukang sedih
Novel
Kisah Cinta Anak Sma
Usnul
Flash
Bronze
Juru Kampanye Kesayangan
Silvarani
Novel
From China, With Love
Cristal Chung
Novel
Gold
Violet's Heart
Bentang Pustaka
Novel
Bronze
Aku, Kau, Dia dan Cinta
Anggun Kartika
Novel
Bronze
Tuntun Aku menuju Ayat itu!
Rizky Ade Putra
Novel
Bronze
Aksara dan Kacamata Ajaib
Rizasa Vitri
Novel
Romantika Cinta Dinar - Buku-2
TOTO M. RIANTO
Novel
Bronze
52 Hertz
Name of D
Rekomendasi
Flash
Bronze
Tiga Kali Duduk (Membicarakan Adam Series Part 8)
Silvarani
Flash
Bronze
Jembatan Terakhir
Silvarani
Flash
Bronze
Juru Kampanye Kesayangan
Silvarani
Flash
Bronze
Desa Naga Logam
Silvarani
Flash
Bronze
Dua Malam Berdua
Silvarani
Cerpen
Bronze
Sinden Desa
Silvarani
Flash
Bronze
Rupanya Ini Cinta Kok Begini?
Silvarani
Cerpen
Bronze
Putri Beras Putih's Love Story
Silvarani
Cerpen
Bronze
Duwa Nyawa
Silvarani
Flash
Bronze
Menjangkau Pulau Seribu Bersamamu
Silvarani
Flash
Bronze
Lelaki Kemarin Sore (Membicarakan Adam 6)
Silvarani
Flash
Bronze
HUT Organisasi Berry-Berry
Silvarani
Flash
Bronze
Penghuni Sebelumku (Membicarakan Adam 12)
Silvarani
Novel
Bronze
Labuan Bajo's Memories
Silvarani
Flash
Bronze
Sebilah Lidah
Silvarani