Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Romantis
Bronze
Ditemani Pagi (Membicarakan Adam 2)
0
Suka
1,964
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

“Aku masuk hutan dulu, ya. Kamu jalan sendiri saja dulu di taman ini. Ada kicauan burung, sinar mentari, embun sejuk, bunga-bunga, dan hijau daun segar yang menemani. Santai saja, ya,” ucap salah satu Kaum Adam Pecinta Hutan i...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp1,000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Romantis
Novel
Edelweiss
Musim semi
Flash
Bronze
Ditemani Pagi (Membicarakan Adam 2)
Silvarani
Novel
Bronze
Let's Watch the Stars Forever
Glory Morning
Novel
Gold
Milea
Mizan Publishing
Novel
Gold
Sejujurnya Aku...
Bentang Pustaka
Novel
Gold
For Better or Worse
Bentang Pustaka
Novel
Gold
Senior
Mizan Publishing
Novel
Gold
LDR
Bentang Pustaka
Novel
Surat Merah Jambu untuk Gadis Minyak Telon
Arineko
Novel
Between Me and Him
Maudia Pwk
Novel
Bronze
CINTA MERAH SAGA
Agung Wahyu Prayitno
Novel
Romancheese
Oktabri
Novel
Gold
Menikah Untuk Bahagia
Noura Publishing
Novel
Bronze
Love You, My Partner
Viky Aulia Safitri
Flash
Bronze
LDR
Bakasai
Rekomendasi
Flash
Bronze
Ditemani Pagi (Membicarakan Adam 2)
Silvarani
Flash
Bronze
Berhenti Ceritakan Mereka Kepadaku dan Jangan Ceritakan Aku Kepada Mereka
Silvarani
Novel
Bronze
Gwenchana Parahyangan
Silvarani
Flash
Bronze
Jembatan Terakhir
Silvarani
Flash
Bronze
Don't Lose Yourself When You're Falling in Love
Silvarani
Flash
Bronze
Putra Pariwisata dan Putri Seribu Kata
Silvarani
Flash
Bronze
Desa Naga Logam
Silvarani
Flash
Bronze
Surat Bahasa Inggris Dari Ratu
Silvarani
Cerpen
Bronze
Apakah Dunia Sekecil Gue?
Silvarani
Flash
Bronze
Isyarat Semesta
Silvarani
Cerpen
Bronze
Putri Beras Merah
Silvarani
Flash
Bronze
Surya Menyapa Bulan Hanya Lewat Gerhana
Silvarani
Flash
Bronze
Sebilah Lidah
Silvarani
Flash
Bronze
Politik Berkesenian
Silvarani
Flash
Bronze
Menggenggam Matahari
Silvarani