Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Drama
Bronze
Perjalanan Mengunjungi Sahabat
0
Suka
2,536
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Ketika matahari telah terbit, Tuan Logan pergi ke Kota Barat dengan menunggang seekor kuda cokelat yang tegap. Sejak muda Tuan Logan gemar menunggang kuda, dan ia tinggal di negeri yang aman, sehingga ia berani melakukan perjalana...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp2,000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Drama
Novel
Bronze
Bising
Rinov
Novel
Bronze
Sang Penari
Blue Sky
Novel
Perempuan Merah
Alfian N. Budiarto
Flash
Jendela untuk pulang
Hana Mutiah Ali
Flash
Bronze
Perjalanan Mengunjungi Sahabat
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Telapak Tangan Ayah (Membicarakan Adam 16)
Silvarani
Cerpen
Bronze
Air Tenang
Ariska Delpi
Novel
Gold
Smart Melly
Mizan Publishing
Novel
Arwah Cinta Van der Ham
Ikhwanus Sobirin
Novel
Semestaku Sebelum dan Sesudah Dia Datang
Niken Karsella
Novel
Bronze
Rindu Yang Tak Terlihat ~Novel~
Herman Sim
Novel
Bronze
Kereta Rombeng 1998
Mahalawan
Flash
Laki-laki juga boleh menangis, Nara. . . .
AlifatulM
Novel
Abuelita
Tasyavira Indifatma
Novel
Bronze
R A
andina
Rekomendasi
Flash
Bronze
Perjalanan Mengunjungi Sahabat
Sulistiyo Suparno
Flash
Cinta di Ujung Lidah
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Tas Papa
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Penyakit Aneh (Dusta Seorang Ayah)
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Liontin Si Anak Kembar
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Seorang Novelis Telah Mati
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Pangeran di Bus Kota
Sulistiyo Suparno
Flash
Jodoh di Balik Pintu
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Kurir
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Potong Tangan
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Seorang Lelaki Tergeletak di Jalan
Sulistiyo Suparno
Flash
Melupakan Lucky
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Pengangguran
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Semua Rumah Ada Tikus
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Pacarku Preman
Sulistiyo Suparno