Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Drama
Bronze
Perjalanan Mengunjungi Sahabat
0
Suka
2,540
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Ketika matahari telah terbit, Tuan Logan pergi ke Kota Barat dengan menunggang seekor kuda cokelat yang tegap. Sejak muda Tuan Logan gemar menunggang kuda, dan ia tinggal di negeri yang aman, sehingga ia berani melakukan perjalana...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp2,000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Drama
Novel
Maya Laiden
S. Po Singki
Novel
LALAKA
PALRIS JAYA
Novel
Beruang Es
Vivilutfia41
Flash
Bronze
Perjalanan Mengunjungi Sahabat
Sulistiyo Suparno
Novel
APRILIA
veren felicia
Novel
Bronze
INANIMATE
Onet Adithia Rizlan
Novel
Gold
Bukan Salah Waktu
Bentang Pustaka
Novel
Dear, diary
Liepiscesha
Novel
Bronze
HIDUP TAK SEBERCANDA ITU
Adji Sukman
Novel
Bronze
Something with you
nazar aulia hidayah
Novel
Bronze
Dergama
Nonashitha
Novel
Bronze
Dosen Misterius Buronan Mahasiswa
Bond Monosta
Novel
Gold
Rahasia Huruf T
Mizan Publishing
Novel
Gold
MY BASTARD PRINCE
Coconut Books
Novel
Gold
KKPK Hidden, Gadis Tersembunyi
Mizan Publishing
Rekomendasi
Flash
Bronze
Perjalanan Mengunjungi Sahabat
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Balas Dendam Seorang Pengarang Yunior
Sulistiyo Suparno
Flash
Jodoh di Balik Pintu
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Warung Tetangga Bangkrut
Sulistiyo Suparno
Flash
Sekali Saja Aku Mencintaimu
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Ibu Datang Membawa Seorang Gadis
Sulistiyo Suparno
Flash
Nyonya Gerda dan Sepasang Rusa
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Bandit Cilik
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Pangeran di Halte Tua
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Cinta Pertama
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Kekasih Diam-Diam
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Anak Jambret
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Kiat Sukses Wawancara Kerja
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Bu Guru Hastin Ditangkap Polisi
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Siapa yang Mandul?
Sulistiyo Suparno