Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Misteri
Bronze
Penjaga Mata Air
6
Suka
2,318
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Langkahku berhenti di depan sebuah pohon besar. Pohon yang tingginya lebih dari 20 meter itu masih tampak sama seperti dulu. Batangnya kokoh. Daunnya yang berbentuk kipas sudah berwarna keemasan di musim gugur tahun ini.

Aku berger...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp2,000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
@darmalooooo : Terima kasih 🙏😊
Menarik ❤❤❤
@donnymr : Wkwkwk situ merinding, di sini juga merinding 😳🥶
@semangat123 : Kopi ajaib penuh mantra 😳
Luruh ... tp kebayangnya malah meleleh. 🙈 mantap dah! Bikin merinding juga.
Kopi ajaib 👍😆
Rekomendasi dari Misteri
Flash
Bronze
Penjaga Mata Air
Lirin Kartini
Flash
Sis, She Died In Vain
Kata tanpa suara
Cerpen
Bronze
misteri di pumcak gunung
agus tardi rohenda
Novel
Bocah Angin & Turbulensi Waktu
Ravistara
Novel
Superpower - Your Life Is The Price
Alexander Blue
Novel
Who is the killer? [Celine]
I M A W R I T E
Flash
Lukisan Bedhaya Ketawang II
Rifatia
Flash
Bronze
The Broken Soul: Fox Tale
Yukina Gelia
Flash
Lelaki dengan Sepatu Jebolnya
Sena N. A.
Novel
Bronze
Pesan Arwah Tragedi '98
Dian anlis
Novel
The Reason Why I Give Up
batiar
Flash
The Newbie
Via S Kim
Cerpen
After Impact
Fuseliar
Flash
Singgah
hyu
Flash
Accismus, Jouska, Wiyata
Jafri Hidayat
Rekomendasi
Flash
Bronze
Penjaga Mata Air
Lirin Kartini
Komik
Bronze
Only You
Lirin Kartini
Flash
Bronze
Luka Gores
Lirin Kartini
Novel
Kesempatan Hidup (lagi)
Lirin Kartini
Novel
CINTA TERHALANG KRISMON
Lirin Kartini
Flash
Shine!
Lirin Kartini
Flash
Bronze
MAKAN ENAK
Lirin Kartini
Novel
Bronze
KALA ITU
Lirin Kartini
Novel
Dear Random
Lirin Kartini
Flash
Sebingkai Foto
Lirin Kartini
Novel
Bronze
Me and The Sisters
Lirin Kartini
Skrip Film
Tomatouch
Lirin Kartini
Novel
Rumah untuk Pulang
Lirin Kartini
Cerpen
Bronze
PRADUGA
Lirin Kartini
Cerpen
Topeng di Kamar Bapak
Lirin Kartini