Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Drama
Bronze
Cemburu yang Aneh
1
Suka
2,232
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Di Pasar Senggol, Erika Mayasari melihat mesin ketik di lapak majalah bekas langganannya. Ia tertarik lalu menawarnya. Bersoraklah hati gadis itu ketika pulang menenteng mesin ketik. 

Malam ketika rumah sudah hening, Erika menggun...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp1,000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Drama
Novel
Suatu Ketika di Mulhouse
Adella
Novel
LETTERS: Apakah Kamu Mencintaiku?
Yehezkiel Eko Prasetyo
Novel
Kreator & Kacamata - The Anthology 2
Kosong/Satu
Flash
Cinta di Negeri 1001 Malam
annastasia
Flash
Bronze
Cemburu yang Aneh
Sulistiyo Suparno
Novel
Bronze
Kerinci 1995
m.alkahfi
Flash
Temanimu Melepas Nada Masa Lalu
catzlinktristan
Novel
Bronze
Pacar Online 2021
Nurul Adiyanti
Novel
Buku Cinta Seorang Chef
anakucilibo
Novel
Bronze
A Piece of Memory
Jennifer Flo
Novel
Jalan Untuk Pulang
Mitha Juniar
Novel
Bronze
Bising
Rinov
Novel
Gold
Hwaiting . . . ! From Seoul to Beijing
Mizan Publishing
Novel
Tekad Dalam Jiwa
Zsa Zsa Eki Liztyasari
Novel
Bronze
Two Promises
Meriam Ester Lita Dumais
Rekomendasi
Flash
Bronze
Cemburu yang Aneh
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Tali Pocong
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Kerinduan Kucing Jalanan
Sulistiyo Suparno
Flash
Nyonya Gerda dan Sepasang Rusa
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Pulang dari Perang
Sulistiyo Suparno
Flash
Aku Akan Menunggumu
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Romeo Bukan Jodoh Juliet
Sulistiyo Suparno
Flash
Cinta di Ujung Lidah
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Potong Tangan
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Membunuh Tanpa Senjata
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Seorang Lelaki Tergeletak di Jalan
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Janji Seorang Badut
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Rolet dan Pisau Lipat
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Disiplin
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Menembak Gagak
Sulistiyo Suparno