Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Drama
Bronze
Gadis Panggilan di Pelataran Masjid
0
Suka
1,903
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Sedan merah itu ada di sana. Di antara mobil lain di pelataran parkir sebuah masjid. Jendela depan mobil itu terbuka separo, menampakkan sepasang mata resah dari seorang gadis yang gelisah. Segumpal asap rokok menyelusup ke luar j...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp1,000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Drama
Novel
Gold
The Red Haired Woman
Mizan Publishing
Novel
Perjalanan Ke Neraka
Pebriyatna Atmadja
Flash
Bronze
Sweet Seven Teen
Herman Sim
Flash
Bronze
Gadis Panggilan di Pelataran Masjid
Sulistiyo Suparno
Novel
Tidak Ada Kata Berhenti Untuk Seorang Bajingan
ferry fansuri
Novel
Bronze
Mahar Cinta untuk Afifah
Khairul Azzam El Maliky
Novel
THE PAIN
St. Aisyah
Novel
Bunga Kertas
Aku Ria
Novel
Gold
KKPK The Magic Book
Mizan Publishing
Novel
Gold
I Love Cooking
Mizan Publishing
Novel
Gold
Senandung Talijiwo
Bentang Pustaka
Flash
7 Hari Berlalu
Yuanita Faridatun Ni'mah
Novel
Bronze
Aegis of Us
Arslan Cealach
Novel
sora
Leviosa S
Novel
Layak
Fauziyah Nur Aulia
Rekomendasi
Flash
Bronze
Gadis Panggilan di Pelataran Masjid
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Tali Pocong
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Penyakit Aneh (Dusta Seorang Ayah)
Sulistiyo Suparno
Flash
Cinta di Ujung Lidah
Sulistiyo Suparno
Flash
Sekali Saja Aku Mencintaimu
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Gadis Sampul
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Cinta yang Berbelok
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Hantu Bosan
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Konsultan Skripsi
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Membelah Televisi
Sulistiyo Suparno
Flash
Aku Akan Menunggumu
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Penjaga Musala Tak Mau Salat
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Patmo & Cerita Kematian Anaknya
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Seorang Novelis Telah Mati
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Setelah Tidak Bermotor Lagi
Sulistiyo Suparno