Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Drama
SALAH BELOK
4
Suka
2,021
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Kami mau reunian di Jogja, biar seru kami sepakat berangkat rame-rame dari Jakarta naik kereta api. Kebetulan salah satu teman jadi komisaris di PT KAI.

Tapi keretanya tidak gratis, kami menolak mentah-mentah karena sebagian di antara kami berstatus PNS yang sangat haram menerima gratifikasi. Kalo ketahuan, bisa dipecat atau minimal dimutasi jauh ke ujung negeri.

Biaya sewa urunan, tapi teman komisaris itu tetap ngotot harus berkontribusi lebih, makanya dia maksa mau nyetirin keretanya sendiri. Yaokelah, gapapa. Toh, sepertinya gak susah ya jadi masinis.

Tapi justru itu kesalahan fatal, waktu lewat Secang, masinisnya salah belok. Seharusnya belok ke kanan eh malahan ke kiri. Akhirnya baru nyadar ketika sudah sampai di Ambarawa. Dan di sana kereta canggih kami tiba-tiba berubah menjadi kereta uap berbahan bakar batu bara. Trus, kami kehabisan bahan bakar karena harga batu bara melonjak dan semua batu bara diekspor ke luar negeri.

Di Ambarawa kami terpaksa berhenti, dan berdebat. Ada aktivis lingkungan hidup yang anti-batubara, justru senang, mengusulkan kami melanjutkan perjalanan dengan berjalan kaki. Wewh, katanya jaraknya dekat kok, dibandingkan jarak Jakarta-Jogja. Yaiyalah, mosok yaiyadong?

Kawan masinis, eh maksudnya komisaris mengirim telegram ke venue di Jogja menyampaikan masalah yang kami hadapi. Eh, ternyata tinggal rombongan kami yang belum nyampe ke venue. 

Kejutannya, mereka memutuskan untuk memindahkan venue ke Ambarawa sehingga kami tak perlu berjalan kaki ke Jogja. Mereka yang akan bergeser ke Ambarawa.

Saat itu sudah menjelang magrib. Kami akhirnya bersih-bersih lahan di Ambarawa, karena selain memakai mobil pribadi, motor besar, ada juga teman yang bawa pesawat terbang (halah halah, ngrepoti tenan ini kawan satu itu!).

Waktu kumpul malam-malam, mengelilingi api unggun, barulah kami menyadari ada satu orang kawan yang ketinggalan di Jogja, dan satu orang yang tadi sudah di Ambarawa, pamit ke Semarang tetapi sampai malam belum juga balik.

Ketua kegiatan reuni mengirim telegram ke dua orang kawan itu dan mengabarkan bahwa mereka akan menyusul jika kondisi memungkinkan, dan jika tidak ya ditinggalkan saja.

Yang di Semarang katanya diajak rapat mendadak oleh Mas Ganjar. Sementara yang di Jogja masih di Adi Sucipto, nungguin pesawatnya Mas Anies dari Jakarta yang tertunda keberangkatannya karena permasalahan operasional.

Kami semua kemudian sepakat untuk melanjutkan acara reuni tanpa kedua orang teman kami itu.

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
hahaha, kritik sosial yang menggelitik. 🤣 🇮🇩🇮🇩🇮🇩1/2/🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩 alias 3.5/5 dari saya. 🤗🙏
Rekomendasi dari Drama
Novel
BIJANA
Siraru
Novel
Singa yang Tersesat
diana primanita
Novel
Bronze
Down To Earth
Siti Nur Holipah
Flash
SALAH BELOK
Heri Winarko
Novel
Bronze
Secret Of Love
Sonya Mega Flourensia
Novel
Menanti Hujan Teduh
Isti Anindya
Novel
Bronze
KEDUA KALI
Novya
Novel
Guruku Yang Hilang Dalam Pandemi
ajitio puspo utomo
Novel
Bronze
Sesuci Bella Seteguh Azis (Buku Pertama)
Khairul Azzam El Maliky
Skrip Film
Jendela Bidik
Nadia Seassi
Flash
Jangan Dihabisin
Reyan Bewinda
Novel
RIFAYYA
Humairoh
Novel
Pelangi Hitam
ab
Flash
Bronze
Tiket Terakhir
Yuli Harahap
Novel
Bronze
HUJAN YANG BERDERAI DI PAGI HARI
K.A. Sulkhan
Rekomendasi
Flash
SALAH BELOK
Heri Winarko
Cerpen
Misteri Kursi Kepiting
Heri Winarko
Novel
Bronze
Mengunjungi Heri
Heri Winarko
Novel
Bronze
Menjelang Magrib
Heri Winarko
Novel
Bronze
Kisah Babi yang Dibuang
Heri Winarko
Cerpen
Bronze
Pinjam Seratus
Heri Winarko
Cerpen
Stevia
Heri Winarko
Novel
Seribu Pintu di Stasiun Shinjuku
Heri Winarko