Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Misteri
Balas Dendamku Pada Dunia
1
Suka
5,514
Dibaca

Dua hari yang lalu, sahabatku tiba-tiba menghilang. 

Dia mendadak jadi orang paling terkenal di kota. Orang tuanya sering muncul di TV, menangis sembari meminta agar putri mereka cepat ditemukan. Hari ini pun, polisi datang ke sekolah untuk mengadakan interogasi demi mencari jejak keberadaan sahabatku.

Sahabatku, Hara, tiba-tiba mendapatkan perhatian dari orang-orang yang tidak pernah memedulikannya sebelum ini. Manusia-manusia busuk bermuka dua yang segera bersikap tak bersalah seakan-akan hilangnya Hara tidak ada sangkut pautnya dengan perbuatan mereka. 

Aku sahabat terdekat Hara, tentu aku tahu perangai asli mereka. Mau di sekolah ataupun rumah, Hara selalu mendapatkan perlakuan kejam. Tidak pernah ada yang berusaha membantu kecuali aku. 

Darahku mendidih setiap kali melihat mereka pura-pura ikut bersedih demi mendapatkan simpati. Aku muak. Persetan dengan mereka. 

Karena itu, ketika tiba giliranku untuk diinterogasi, aku membeberkan semuanya. 

Kuceritakan tentang orang tuanya yang sering mencaci dan memukul, tentang orang-orang yang merundung dan melecehkannya, tentang pihak sekolah yang selalu memaksakan penyelesaian secara “kekeluargaan”, cukup minta maaf dan masalah pun beres. 

Bagi orang-orang dewasa di sekitar kami, tampaknya harga diri mereka jauh lebih penting ketimbang seorang gadis yang hampir diperkosa oleh gurunya sendiri. 

Tak lupa kusampaikan juga bahwa terakhir kali Hara bersamaku, salah seorang perundungnya meminta ia datang sendiri ke belakang sekolah. Hara meyakinkanku untuk tidak ikut, kesalahan besar. Sejak saat itu, Hara hilang seakan ditelan bumi. 

Kisah tentang Hara juga aku unggah ke media sosial, dengan harapan para bedebah itu bisa mendapatkan sanksi sosial yang patut mereka terima. 

Satu hari setelah interogasi, polisi ternyata menemukan tubuh seorang perempuan terkubur di kebun belakang sekolah. Kondisi jasadnya rusak akibat dibakar, identitasnya sulit ditentukan. Namun, berkat kesaksianku saat interogasi dan juga keberadaan ponsel Hara yang ikut dikubur, polisi bisa menyimpulkan bahwa mayat itu adalah Hara. Kasus orang hilang pun berubah jadi kasus pembunuhan. 

Tidak hanya para perundung itu, orang tua Hara dan pihak sekolah juga ikut diadili karena dianggap turut andil dalam penyiksaan terhadap Hara.

Aku tertawa puas dalam hati. Semua sesuai rencana. 

*** 

Pemakaman Hara dilakukan dengan segera. Ketika semua orang sudah pergi, aku tetap tinggal di depan nisan yang bertuliskan nama sahabatku.

Tiba-tiba pundakku ditepuk. Aku menoleh, melihat Hara tersenyum dari balik topi dan tudung yang menyamarkan wajahnya. 

“Sudah selesai, kita berhasil,” kataku berseri-seri. 

Seminggu yang lalu, aku menemukan Hara hampir melompat dari jembatan tinggi. Mati-matian berusaha kuyakinkan dia untuk tetap hidup. Aku tak sanggup kehilangan Hara. Sahabatku pun menangis, berseru ingin balas dendam lewat kematiannya sendiri. Di situlah aku mendapatkan ide. 

Kukatakan kepadanya bahwa bunuh diri hanya akan disesali sesaat, kemudian semua orang akan melupakannya dan melanjutkan hidup seperti biasa. Kematian Hara hanya akan membuat kami berdua menderita. Satu-satunya cara untuk menang adalah dengan menyeret para pelaku kekejaman ke neraka yang telah mereka ciptakan sendiri. 

Maka kami berdua merancang skenario pembunuhan ini. Kami mencari gadis asing dengan perawakan yang mirip dengan Hara, kemudian membakarnya hingga tidak bisa diidentifikasi. Sisanya mudah saja, aku tinggal memancing polisi untuk menemukan tubuh itu setelah menceritakan kisah perundungan Hara. 

“Inilah balas dendamku pada dunia.” Hara menyeringai lebar. Aku tertawa sambil memeluk Hara erat-erat.

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (1)
Rekomendasi dari Misteri
Flash
Balas Dendamku Pada Dunia
Tazkia Irsyad
Skrip Film
Berburu Ropen
Vitri Dwi Mantik
Cerpen
Bronze
Agnosia
godok
Cerpen
Bronze
Dunia Leonor
Keefe R.D
Flash
Siapa Pembunuh Nina?
M Fadly Hasibuan
Cerpen
Bronze
Cinta Bisa Sehijau Rumputan atau Seguguran Salju
Drs. Eriyadi Budiman (sesuai KTP)
Novel
Bronze
Layang-Layang Putus Tak Pernah Salah
DMRamdhan
Skrip Film
Guzel: Skenario
Webi Okto Satria
Cerpen
Bronze
Laut yang Menyimpan Kenangan
Ron Nee Soo
Novel
Who is the killer? [Celine]
I M A W R I T E
Flash
Endemi dari Peri
MosaicRile
Cerpen
Perempuan yang Lehernya Terjerat Rantai Setan
Autami Anita
Skrip Film
misteri di apartemen
susi purwaningsih
Cerpen
Halo, Selamat Tinggal!
Ilestavan
Cerpen
Bronze
Kebaikanku, Tak Perlu Kau Bayar
Ron Nee Soo
Rekomendasi
Flash
Balas Dendamku Pada Dunia
Tazkia Irsyad
Novel
Lima Alasan Untuk Hidup
Tazkia Irsyad
Flash
Senja Gerimis di Dekat Laut
Tazkia Irsyad
Novel
Separuh Jiwa
Tazkia Irsyad
Flash
Pangeran Matahari
Tazkia Irsyad
Novel
Tujuh Pengakuan
Tazkia Irsyad
Flash
Setangkai Mawar Biru
Tazkia Irsyad