Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Drama
The City Of Gold
0
Suka
10,117
Dibaca

Gadis bermata coklat gelap itu menghembuskan napas dalam gerakan samar. Kemudian bangkit dari kursi tunggu untuk segera menuju lambung burung besi.

Langkahnya memang ringan. Sembari bercanda dengan rekan-rekan seperjalanan. Namun hatinya, tak seringan tawa yang tercetak jelas di bibirnya.

Ada raga yang harus dia tinggalkan. Pun hati yang selalu dia rindukan. Tapi titah surat tugas surga atas dirinya tak bisa dibantah. Dia harus memenuhi takdirnya untuk terus melangkah, berjuang dan bertahan demi hidup yang pantang redup.

Bandara memang bukan hal yang baru baginya. Tapi setelah burung besi ini mengantarnya dengan selamat sampai ke negeri di seberang sana, tentu saja semua ini tak lagi sama.

Setelah melihatnya makin menjauh. Aku kembali pada diriku. Yang juga berstatus sebagai penumpang tapi beda tujuan. Aku pergi ke salah satu kota di negeri benua Selatan bersama seperangkat kamera.

Sementara dia, ke tempat Burj Khalifa berada dengan visi masa depan yang lebih cerah.

"Dubai." 

Jawabnya saat kubertanya, tadi.

Sembari tersenyum tulus dari hati.

Ya, kami sempat berbincang, sebelum saling meninggalkan.

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (0)
Rekomendasi dari Drama
Flash
The City Of Gold
Wanudara Haruta
Novel
Mr. Troublemaker
Delby Queen
Novel
Biru
Galih Aditya
Skrip Film
COKELAT RASA KEJU
VellRen
Skrip Film
Cinta Kesatria Gadis Puitis
Safitri
Novel
Finally is You
Penyukalangit_
Novel
Bronze
Hai Bos
Tri Utari
Novel
We School : Sesak
Putri Lailani
Skrip Film
Third Party
Awleksandra
Skrip Film
TAJAM KE BAWAH, TUMPUL KE ATAS
Rafi Adam Pangestu
Novel
Rizky & Nada
Andini Lestari
Novel
Bronze
VALE N' TINO
Yant Kalulu
Skrip Film
Semester 5 yang penuh warna
Mochammad Ikhsan Maulana
Cerpen
Impian Masa Depan
Erlani Puspita
Cerpen
Bronze
Jiwa Sahili
Heri Heryana
Rekomendasi
Flash
The City Of Gold
Wanudara Haruta