Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Drama
Bronze
Potong Tangan
42
Suka
2,770
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Pencuri harus dipotong tangannya, begitulah intisari tausiah dari Ustaz Arifin. 

“Orang ini mencuri ayam. Tangannya harus dipotong. Cepat, Ustaz. Potong tangannya!” sahut si lelaki bertato.

Jujur Prasetyo menangis di bawah poho...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp1,000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
@nadia : Terima kasih, Kak. Semoga terhibur.
Ceritanya menarik
@ferryairlangga : Terima kasih. Semoga terhibur.
Rekomendasi dari Drama
Flash
Bronze
Potong Tangan
Sulistiyo Suparno
Novel
Bronze
Denaya : Tahanan Masa Lalu
Dhebby Soru
Novel
Jagat Rasa
Ravistara
Novel
Gold
Nasi untuk Kakek
Mizan Publishing
Cerpen
Bronze
Bocah Pecandu Lem
Muhammad Ilfan Zulfani
Novel
Bronze
PRIVATE GURL
Tila Hasugian
Novel
The Secret Of Snowflakes
Dyah Arum
Novel
Sowon
Bella Puteri Nurhidayati
Novel
Bronze
Aku, Kamu, Dia
Naftalia Satra
Novel
Potret
Sinar Shinta Emilisa
Novel
Bronze
Di Balik Senja
Kepo Amat
Flash
Warna. . .
AlifatulM
Cerpen
Harmonika Penghubung (kenali dirimu dan aku)
muhamad fahmi fadillah
Novel
Love-A-Mia
Mpii
Novel
Gold
The Leader Who Had No Tittle
Bentang Pustaka
Rekomendasi
Flash
Bronze
Potong Tangan
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Daun Jati
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Janji Seorang Badut
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Penumpang Gelap
Sulistiyo Suparno
Flash
Melupakan Lucky
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Seorang Lelaki Tergeletak di Jalan
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Dering Telepon Tua
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Warisan Tuan Reading
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Jangan Tebang Pohon Sawo Itu
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Setelah Tidak Bermotor Lagi
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Bu Guru Hastin Ditangkap Polisi
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Kepalsuan
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Pacarku Preman
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Warung Tetangga Bangkrut
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Bronze
Seorang Novelis Telah Mati
Sulistiyo Suparno