Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Horor
The Puppet Master
0
Suka
7,084
Dibaca

"Crot! Crot! Crot!"

"Aaarrgh!!!"

Jauh di kedalaman jurang kegelapan, beberapa sosok iblis saling bertarung dan membunuh satu sama lain di atas tumpukan ratusan mayat iblis lainnya yang berceceran bersimbah darah kotor mereka.

"Crot!"

Sesosok iblis hitam bersayap berhasil memotong lengan kiri iblis hitam berekor kalajengking dengan pedangnya.

"Crot! Crot! Crot!"

Sedetik kemudian, iblis itu berhasil memotong lengan kanan, kedua kaki dan memenggal kepala sang iblis kalajengking, membuatnya memuncratkan darah hitamnya kedalam kegelapan di sekitarnya.

"Ha ... ha ... ha ...."

"Crot!"

Belum sempat beristirahat kepala iblis bersayap itu sudah berhasil terpenggal oleh iblis lainnya. Kepala dengan wajah kelelahan itu menggelinding dengan cepat di antara tumpukan-tumpukan mayat dan kepala iblis lainnya yang bernasib sama dengannya.

Pertarungan dalam jurang kegelapan itu semakin seru saja saat mulai mendekati akhirnya. Suara dan kilatan dentingan pedang dan senjata-senjata mereka, jeritan kesakitan dan kematian, serta teriakan keputusasaan menggema di seluruh kegelapan.

Sementara itu, jauh di atas panggung battle royal para iblis neraka, tepat di tepi jurang kegelapan, seorang pemuda berambut hitam dengan sebuah perban yang menutupi sepasang matanya terlihat sedang duduk santai menikmati pertunjukan kematian di bawah jari-jemarinya dengan sepasang telinga dan seluruh inderanya, terkecuali pengelihatannya yang sudah tak dimilikinya.

Dengan latar belakang merah api neraka yang menyala-nyala dengan sangat terangnya, sang pemuda terus memainkan ke sepuluh jari-jemarinya dengan sangat lincah bak seorang dirigen yang sedang memimpin sebuah orkestra. Hingga pada akhirnya hanya tersisa sesosok iblis yang tersisa. Dengan ekor ular dan cakar-cakar berbisanya, iblis itu mampu menghabisi dan membantai ratusan iblis lainnya. Namun, tanpa pernah terpikirkan dan terbayangkan olehnya sebelumnya, ular yang sudah menjadi satu dengan tubuhnya itu dengan cepat melahap dan menelan tuannya hidup-hidup kedalam perutnya, lalu memotong bagian yang menjadi penghubung antara mereka berdua, sehingga ular tersebut akhirnya terbebas dari tubuh majikannya.

Dengan perut buncit dan ekor buntung yang berdarah-darah, ular itu merayap keluar dari dalam jurang kegelapan menuju sang dalang di atasnya, melingkari tubuh sang dalang dan tidur di atas pangkuannya.

Sesaat kemudian, sang dalang mengepalkan tangan kanannya dengan sangat kuat hingga membuat tubuh sang ular meledak seketika dan menciptakan sebuah hujan darah yang membasahi tubuh dan pakaian sang dalang yang selesai memainkan pertunjukannya.

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (3)
Rekomendasi dari Horor
Flash
The Puppet Master
Rama Sudeta A
Cerpen
Bronze
Dharmawangsa
Christian Shonda Benyamin
Flash
Televisi
Doddy Rakhmat
Skrip Film
ADIKODRATI - Kembali untuk Menghantui
@mahartania__
Novel
Bronze
Pesantren Dan Kutukan
Kamalsyah Indra
Flash
The Eyes
Ika Karisma
Cerpen
Bronze
LANGKAH KETUJUH DARI LIANG
glowedy
Cerpen
Bronze
Tiga Hari Berpetualang di Alam Lain
Siti Nashuha
Flash
Fame
Damia Nur Shafira
Skrip Film
KUNTI DAN BARON BIRU
Katyusha
Novel
Gold
Fantasteen Scary Dark Journey
Mizan Publishing
Flash
Hantu di bawah tempat tidur
Bluerianzy
Skrip Film
Dendam Seorang Isteri
lila25
Cerpen
Bronze
Jangan Bawa Aku!
Novi Wu
Komik
Bronze
horor short story
mae
Rekomendasi
Flash
The Puppet Master
Rama Sudeta A
Cerpen
INFERNO
Rama Sudeta A
Flash
Bronze
Freeze
Rama Sudeta A
Flash
FALL
Rama Sudeta A
Cerpen
Perang Dunia Kaiju
Rama Sudeta A
Cerpen
Game Over_
Rama Sudeta A
Cerpen
Bronze
The Dark Ages
Rama Sudeta A
Flash
Bronze
S
Rama Sudeta A
Skrip Film
N0_T1M3
Rama Sudeta A
Cerpen
Apocalypse
Rama Sudeta A
Flash
The Ex
Rama Sudeta A
Flash
Bronze
Heaven
Rama Sudeta A
Flash
Bronze
Sunday
Rama Sudeta A
Cerpen
April
Rama Sudeta A
Cerpen
The Game of Ghost
Rama Sudeta A