Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Drama
Lara
5
Suka
3,534
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Aku hidup dalam dunia penuh para pendendam. Aku yang lengah tak benar kuasa menahan amuknya. Karenanya aku memilih pergi, sejauh mungkin untuk tumpahkan rasa marah. Untuk mengubur benci. Dan memupuk kerinduan akan pertemuan kembali. Meyakini bahwa ada sebuah tempat yang lebih baik untuk setiap orang berbicara tanpa rasa khawatir, tersenyum tanpa rasa ragu dan merasakan kedamaian tanpa rasa bersalah.

Di sanalah aku mengetahui, bahwa Allah mengasihiku sering dengan jalan yang tak kukira. Aku meyakininya sebagai ruh. Itulah ruh, seperti itulah ruh. Kau akan hidup, merasa mau mengasihi walaupun kau sedang ingin membenci. Dari setiap kepedihan, Ia sejukkan hati dengan airmata. Ibarat hujan yang menampar dinding kaca. Kau merasa lega berada dalam rumah menatapi lelehannya. Sedapat mungkin kau kuak celah turunnya cahaya.

Dalam keadaan seperti itu, yang kau lihat hanya langit. Kau tahu, bahwa bumi menghimpitmu. Tengadah, kau lupa jalan berbatu. Tertunduk, kau terlelap dalam arus deras. Hanya satu amal, percaya pada Allah.

Aku pun pasrah pada waktu, sesuatu yang tersia-sia. Untuk mengubur segala penyesalan dan menyembuhkan luka. Pasrah pada momen, pada keterbatasan, pada sesuatu yang tidak dapat diubah. Dan memalingkan diri pada apa yang dapat. Untuk memaknai momen yang indah.

Karena luka, hatiku sangsi untuk bersaksi... Bahwa semuanya akan terasa begitu menyakitkanku jika menemukan sisi buruk dari kisah kita, tulisku dalam surat syahdu pada Ridho.

“Kau tak perlu mengatakan segalanya, Lara. Percayalah, kau ada pada tangan yang baik,” kata Ridho di pagar halaman. “Aku senang kau kembali.”

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Drama
Novel
LANGIT BIRU
Safinatun naja
Novel
Cerita Kopi
Annisa Diandari Putri
Flash
Intimasi Imitasi
Kiiro Banana
Flash
Lara
Vitri Dwi Mantik
Novel
Bronze
BUMI Ajari Aku Kematian
Nofi Yendri Sudiar
Flash
Dora dan emon
Mahmud
Novel
VIOLA
Mira Angelina Syah
Novel
MetaMorphoo
Zaeni Dwi Octa Pitaloka
Novel
TANPA TAPI
Rahma Pangestuti
Novel
CITY LIGHTS
Robin Wijaya
Novel
Bronze
Perjaka Magrib ~Novel~
Herman Sim
Novel
The Last Episode
queenara valerie
Novel
Bronze
KALA CINTA
Yeni Lestari
Novel
The Diary of The Unlucky Boy : A-Side
Jaydee
Novel
Bronze
LOVE, ANDRA
Embun Pagi Hari
Rekomendasi
Flash
Lara
Vitri Dwi Mantik
Flash
Andromeda"s Cry
Vitri Dwi Mantik
Flash
LUPA
Vitri Dwi Mantik
Cerpen
Bronze
Pahatan Hati
Vitri Dwi Mantik
Flash
Yang Terkasih
Vitri Dwi Mantik
Flash
Prince of Peace
Vitri Dwi Mantik
Flash
Al Alaq
Vitri Dwi Mantik
Cerpen
Bronze
Lost Stars
Vitri Dwi Mantik
Cerpen
Bronze
Biarkan Aku Pulang
Vitri Dwi Mantik
Cerpen
Bronze
Moirai, Tiga Takdir
Vitri Dwi Mantik
Flash
Katja
Vitri Dwi Mantik
Flash
Fajar Menyingsing Di Palestina
Vitri Dwi Mantik
Cerpen
Bronze
Aku Dan Ariadne
Vitri Dwi Mantik
Novel
Lima Dara
Vitri Dwi Mantik
Novel
Bronze
Riwayat Al-Arada
Vitri Dwi Mantik