Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Drama
Bronze
Dirapihin
2
Suka
3,606
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

"Dirapihin."

Jawabku tiap kali duduk di bangku pangkas rambut itu. Lalu beberapa menit kemudian, aku melihat diriku yang berbeda di hadapan cermin dan aku tersenyum bahagia. Namun begitu aku sampai di rumah dan melihat kembali diri...

Baca cerita ini lebih lanjut?
Rp1,000
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
@carsun18106 : ternyata ada juga yang relate, kalau saya sampai sekarang masih suka ingin nangis tiap kali abis cukur haha
Hahaha jd keinget diriku waktu msh SD tiap kali abis pangkas rambut suka nyesel trs nangis
Ya! Dirapihin👍👍
Rekomendasi dari Drama
Novel
PESAN KISAHKU
Fitri Nurhasna Fauziah
Novel
Bronze
jika rindu salah haruskah menyerah (?)
Nia Kurniasih
Flash
Bronze
Dirapihin
Reyan Bewinda
Novel
Detik Masa
Nurul Jefa
Novel
Waalaikumsalam Ana
Fayahra
Novel
Bronze
PAPA
Hanna Khoiruzzahro
Novel
Gold
Turtles All The Way Down
Mizan Publishing
Novel
BLIND SIDE
Nurhidayati
Novel
Royal Rock
Una
Novel
Gold
Ayat-ayat Cinta
Republika Penerbit
Novel
Bronze
Menoreh Luka di Hati
Handi Yawan
Novel
Bronze
Incredible
Lia indah farchah
Novel
Bronze
Thongngin Fanngin Jitjong
Megumi
Novel
Bronze
COMFORT IN SILENCE
Rina Setianingrum
Novel
Bronze
LOVELESS
KUMARA
Rekomendasi
Flash
Bronze
Dirapihin
Reyan Bewinda
Flash
Izin ke Toilet
Reyan Bewinda
Flash
Bronze
Tunggu Pembalasanku!
Reyan Bewinda
Flash
Bronze
Terserah
Reyan Bewinda
Flash
Selamat Tahun Baru!
Reyan Bewinda
Skrip Film
Ketik Magic
Reyan Bewinda
Flash
Bronze
Siap, Noted, Pak!
Reyan Bewinda
Flash
Bronze
Kapan Nikah?
Reyan Bewinda
Flash
Bronze
Nanti Kami Akan Kabarin Lagi
Reyan Bewinda
Flash
Rasanya Beda
Reyan Bewinda
Flash
Bronze
Kalau bangun duluan, bangunin ya!
Reyan Bewinda
Flash
Jangan Dihabisin
Reyan Bewinda
Novel
Bronze
Swasembada Angan
Reyan Bewinda
Flash
Bronze
Bisa Kurang?
Reyan Bewinda
Cerpen
Bronze
Pertarungan Terakhir
Reyan Bewinda