Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Drama
Ayah
4
Suka
1,839
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Seorang laki-laki berusia empat puluh lima tahun baru saja pulang dari bekerja, saat itu hujan begitu deras, pakaiannya pun sudah terlihat basah.

"Ayah?" sapa ku.

Senyumnya mengembang lebar, lalu tangan kanannya mengangkat satu kantong plastik berwarna hitam berisi martabak manis satu porsi besar untuk kami makan sekeluarga.

Tidak ada guratan kelelahan di wajahnya, hanya ada senyum mengembang yang mampu membawa ku merasakan surga dunia.

Laki-laki dengan tubuh sedikit berisi, tapi sangat gagah itu duduk. Meletakkan kantong plastik hitam itu di atas meja, kedua telapak tangannya membuka kotak kartoon berisi martabak, membagikan untuk kelima anaknya.

"Ayo dimakan."

Suara sedikit serak, tapi terdengar jelas.

Aku masih ingat tatapan kedua netra cokelat hazel itu, saat itu usia ku masih enam belas tahun, ayahku bekerja tanpa kenal lelah demi istri dan kelima anaknya agar bisa menikmati makanan lezat seperti yang orang-orang nikmati.

Sudah sepuluh tahun berlalu, kini laki-laki itu sudah tidak ada di dunia ini, raganya sudah bersemayam di dalam kain kafan putih yang bersih, jiwa nya sudah bersama yang mutlak memiliki.

"Ayah, aku rindu."

Rintih ku setiap akan memejamkan kedua kelopak mata disaat malam menjelang, hening, begitu memilukan.

Dunia ku yang dulu, kerinduanku selamanya.

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
@tiranikukuh : Doa untuk ayah ya kak
Aku juga rindu ayah.
@samanta02 : Didedikasikan untuk mama kak yang telah tiada juga ya. Semangat kak
@nazilaaa : Semangat juga kak
Kerinduan baru terasa perih saat kita tidak lagi mampu menatap, memegang & berbincang dengan mereka. 😢 Terus semangat berkarya, Kak!
Inget mamaaaa..
Se DEEP itu, singkat tapi sukses buat air mata tumpah ruah 🥲🥲🥲
Rekomendasi dari Drama
Novel
Bronze
Istriku Dewi yang Cantik, si Ratu Poison
Sulton mubarok
Novel
Dua Sisi
HumairaLiska
Novel
Bronze
Teras Dua Rumah
@vi_soegito
Flash
Ayah
Nellamuni
Novel
Selamanya
zaky irsyad
Novel
Bronze
Jalan Keluar
Magwa Hanggara
Novel
RIFAYYA
Humairoh
Komik
Overspill
Muhammad Qodir Ibrahim Jayakusuma
Flash
Bronze
Kesan
Binaarr
Cerpen
Bronze
Langkah Ratu
Kemal Ahmed
Novel
Bronze
Metamorfosa Rindu
Rarindra Sejati
Novel
Dia Sekala
al
Flash
Aku Pernah Hidup
Sofiza
Novel
Bronze
Monday Syndrome
Semesta Aksara
Novel
Candramaya
Binta Munawaroh
Rekomendasi
Flash
Ayah
Nellamuni
Skrip Film
A Love Story
Nellamuni