Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Thriller
Izin Tuhan
4
Suka
9,730
Dibaca

Itulah akibatnya kalau mengerjakan sesuatu tanpa didahului dengan mengucap doa. Berantakan. Makanya, minta izin kepada Tuhan itu perlu. Karena semua hal bisa terjadi atas kehendak-Nya. Memangnya siapa kau, berani berbuat tanpa melalui izin sutradara kehidupan kita.

Dia selalu dekat dengan kita, bahkan lebih dekat dari urat nadi kita. Kenapa kau masih memungkiri itu? Kalau kita minta bantuan dari seseorang yang sangat dekat dengan kita, kemungkinan untuk dibantu pasti besar, bukan? Tuhan itu sayang dengan siapa saja, tanpa pandang bulu. Tapi, ibaratnya, kalau kita tidak dekat dengan seseorang, mana bisa dia sayang kepada kita.

Jadi, ingat-ingatlah selalu Dia dalam setiap langkahmu. Akrabi Dia dan selalu mintalah pada-Nya agar keinginanmu dikabulkan.

Kini wejangan Pak Yai itu selalu diikat erat-erat di dalam benak Bedhor. Selama ini ia memang jauh dari Tuhan. Tiada pernah sedetik pun menyapa-Nya. Seperti tidak pernah kenal. Pantas saja beberapa pekerjaan Bedhor belakangan ini selalu gagal mencapai target. Kliennya marah-marah dan karena itu tidak pernah membayarnya. Reputasiku bisa rusak kalau begini terus.

Press conference sudah mulai. Ketua Umum Partai Putih sudah siap di atas mimbar untuk memulai pidato politiknya. Di belakang, Bedhor mulai berdoa. “Tuhan, aku sungguh mencintai mata pencaharianku ini. Hanya dengan pekerjaan inilah aku bisa menghidupi keluargaku sekaligus memenuhi passion-ku. Maka, izinkan aku menyelesaikan tugasku kali ini dengan hasil yang baik, sesuai dengan yang kuinginkan. Amin.”

Bedhor menyingkap sedikit tirai di depannya, lalu menyelipkan laras panjang senapannya dan membidik tepat di tengah dahi sang Ketua Umum Partai Putih.

 

***

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (6)
Rekomendasi dari Thriller
Flash
Izin Tuhan
hyu
Flash
Bronze
Membunuh Biang Bunuh Diri
Omius
Novel
Like a Boar to a Flame (Bahasa Indonesia Version)
Endri Irfanie
Skrip Film
WHO ON PART ON MURDER AND REVENGE
Oktaviona Bunga Asmara
Novel
Bronze
Mami Rose
Ken Hanggara
Novel
Edge of the Jungle
JAI
Novel
Behind The Window
Rayi Nanda Siti
Flash
Bronze
Mahika Lani
Hesti Ary Windiastuti
Novel
Meja Bundar
Hendra Purnama
Skrip Film
AIDA DAN MUSIM HUJAN: KASUS PEMBUNUHAN AIDA SOESWOYO
Daniel Carmichael
Novel
Sepotong Jalan
Mrs. Canllenreese
Cerpen
Bronze
SANG PENJAHAT KOTA
Yusriza Pramiswari Azzahra
Novel
Aku dan Mereka Satu Jiwa
Fiyaseni
Skrip Film
Serasa Dunia Milik Berdua
Muhammad Yunus
Novel
The High Castle
Satria Hidayatullah
Rekomendasi
Flash
Izin Tuhan
hyu
Novel
Bronze
Dalam Semesta Jiwa
hyu
Flash
Singgah
hyu
Skrip Film
Ngelumpati Mbakyu
hyu
Cerpen
Risalah Masa
hyu
Flash
Sam
hyu
Cerpen
Neraca Dunia
hyu
Cerpen
Di Ujung Pelangi
hyu
Flash
What A Thrilling Night!
hyu
Flash
Jalan, Yuk!
hyu
Cerpen
Bronze
Berhitung
hyu
Novel
Bronze
Garda Jiwa
hyu
Cerpen
Raksasa dan Si Tua
hyu
Cerpen
Pulang
hyu
Cerpen
Bronze
(Pintu) Surga Ada di Bawah Pohon Bambu
hyu