Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Thriller
Izin Tuhan
4
Suka
8,447
Dibaca

Itulah akibatnya kalau mengerjakan sesuatu tanpa didahului dengan mengucap doa. Berantakan. Makanya, minta izin kepada Tuhan itu perlu. Karena semua hal bisa terjadi atas kehendak-Nya. Memangnya siapa kau, berani berbuat tanpa melalui izin sutradara kehidupan kita.

Dia selalu dekat dengan kita, bahkan lebih dekat dari urat nadi kita. Kenapa kau masih memungkiri itu? Kalau kita minta bantuan dari seseorang yang sangat dekat dengan kita, kemungkinan untuk dibantu pasti besar, bukan? Tuhan itu sayang dengan siapa saja, tanpa pandang bulu. Tapi, ibaratnya, kalau kita tidak dekat dengan seseorang, mana bisa dia sayang kepada kita.

Jadi, ingat-ingatlah selalu Dia dalam setiap langkahmu. Akrabi Dia dan selalu mintalah pada-Nya agar keinginanmu dikabulkan.

Kini wejangan Pak Yai itu selalu diikat erat-erat di dalam benak Bedhor. Selama ini ia memang jauh dari Tuhan. Tiada pernah sedetik pun menyapa-Nya. Seperti tidak pernah kenal. Pantas saja beberapa pekerjaan Bedhor belakangan ini selalu gagal mencapai target. Kliennya marah-marah dan karena itu tidak pernah membayarnya. Reputasiku bisa rusak kalau begini terus.

Press conference sudah mulai. Ketua Umum Partai Putih sudah siap di atas mimbar untuk memulai pidato politiknya. Di belakang, Bedhor mulai berdoa. “Tuhan, aku sungguh mencintai mata pencaharianku ini. Hanya dengan pekerjaan inilah aku bisa menghidupi keluargaku sekaligus memenuhi passion-ku. Maka, izinkan aku menyelesaikan tugasku kali ini dengan hasil yang baik, sesuai dengan yang kuinginkan. Amin.”

Bedhor menyingkap sedikit tirai di depannya, lalu menyelipkan laras panjang senapannya dan membidik tepat di tengah dahi sang Ketua Umum Partai Putih.

 

***

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (6)
Rekomendasi dari Thriller
Novel
Perempuan Tanpa Nama
Daras Resviandira
Flash
Izin Tuhan
hyu
Flash
Bronze
Menentang Takdir Mimpi
Omius
Novel
Bronze
Di Bawah Langit Kelam Jakarta
tokohfiksi_
Flash
Hewan Ternak
Alexandro Dominic
Flash
Penggemar
Fitri F. Layla
Novel
Satu Hati Dua Warna
Bakasai
Novel
Ada Kisah dari 98'
Awal Try Surya
Skrip Film
TraumatiQ
Mahfrizha Kifani
Novel
Bronze
Villa Cinta
Herman Sim
Flash
Panggung Stadhuis van Batavia
Zi Chaniago
Novel
Toys
Bisma Lucky Narendra
Skrip Film
Ramuan Kelimut
Priy Ant
Cerpen
Yang Berjuang di Balik Sunyi
Fazil Abdullah
Novel
Bronze
Rama's Story : Gita Chapter 2 - Hazard !
Cancan Ramadhan
Rekomendasi
Flash
Izin Tuhan
hyu
Cerpen
Dendam Sofia
hyu
Novel
Bronze
Garda Jiwa
hyu
Cerpen
Neraca Dunia
hyu
Skrip Film
Ngelumpati Mbakyu
hyu
Cerpen
Semar Mendem
hyu
Cerpen
Risalah Masa
hyu
Cerpen
Di Ujung Pelangi
hyu
Cerpen
Bronze
Berhitung
hyu
Cerpen
Ada Apa dengan Cinta(ku)
hyu
Flash
Jalan, Yuk!
hyu
Flash
Sam
hyu
Cerpen
Lepidoptera
hyu
Cerpen
Bronze
Conversation with Me
hyu
Cerpen
Raksasa dan Si Tua
hyu