Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Horor
Udah Belum?
5
Suka
5,658
Dibaca

"Tiga... dua... satu... udah belum?"

Jantung Sekar berdebar setiap kali bermain petak umpet. Perutnya seperti dipenuhi kupu-kupu, gabungan antara gugup dan antusias. Ia membuka matanya perlahan, mengerjap-ngerjap sejenak, lalu berbalik badan untuk mencari ketiga temannya yang kembar; Jeje, Keke, dan Gege.

Suara cekikikan khas anak kecil, terdengar dari sebelah kanan Sekar. Sebuah kepala terlihat menyembul dari balik semak. Ia berlari kecil menghampirinya, sembari menebak-nebak siapa di sana.

Rupanya tidak ada siapa-siapa.

Seseorang memekik kegirangan setelah berhasil lolos menuju pos penjagaan sebelum Sekar. Jeje melambai pada Sekar, memberikan isyarat bahwa ada yang bersembunyi di balik pohon. Benar saja. Sekar melihat punggung seseorang. Kali ini, dia bergegas agar tidak kedahuluan lagi.

Namun lagi-lagi, tidak ada siapa-siapa.

Dalam sekedipan mata, Gege sudah sampai di pos. Sekar tidak lantas pundung. Dia melihat tangan Keke dari balik jendela rumah. Dia memutuskan untuk mengendap-endap supaya gerakan kakinya tidak terdengar. Namun, langkahnya terhenti oleh panggilan seorang perempuan. Sekar memutar badannya.

"Sekar, ayo pulang. Mama kan sudah bilang jangan main di rumah kosong ini lagi." Mama mendekati Sekar yang masih bergeming. Tangan mungil itu digenggam oleh Mama. Mereka berjalan beriringan meninggalkan rumah itu.

Sekar mengayunkan tangannya, berpamitan pada Jeje dan Gege. Dia belum menemukan di mana Keke. Mendadak, Mama mematung. Dia merasakan sensasi dingin di telinganya. Terdengar sebuah barang jatuh dari dalam rumah. Mama refleks menoleh.

Detik selanjutnya, wajah Keke sudah berada tepat di depan Mama. Sambil menyunggingkan bibir, dia berbisik, "Udah belum?"

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Permainan memang belum selesai sih
Rekomendasi dari Horor
Flash
Udah Belum?
irishanna
Novel
Sesaji Nyowo
Lisya Angelina Hardiman
Flash
Attack
Laila NF
Novel
Gold
Fantasteen Pangeran Mimpi Zera
Mizan Publishing
Cerpen
Bronze
Ruang X0
Juliana
Flash
Bronze
Makhluk Bertaring di Bibir Sumur
Abdi Husairi Nasution
Novel
SARI, Arwah Penasaran yang terundang
Efi supiyah
Cerpen
Bronze
Tetangga Pemakan Janin
Vania
Flash
Ritual Gerhana Bulan Merah
Athar Farha
Cerpen
Sherly
Panipun
Novel
Bronze
Juwita
Ersi Safitri
Novel
Gold
Fantasteen Scary Halte Angker
Mizan Publishing
Novel
Konflik Pernikahan Lusan
habsyah
Novel
Pembalasan Setimpal
Desi Puspitasari
Novel
Gold
Like Water for Chocolate
Bentang Pustaka
Rekomendasi
Flash
Udah Belum?
irishanna
Flash
Perempuan di Jendela
irishanna
Novel
Segara Lara
irishanna
Flash
Rasa yang Asing di Lidah
irishanna