Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Drama
HILANGNYA SEORANG GADIS
0
Suka
4,341
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Singkatnya kami adalah dua orang yang bersahabat lama. Kata orang, di dalam persahabatan dengan lawan jenis, kita selalu melibatkan perasaan. Ya, menurutku itu benar adanya. Namun, entah dengan gadis itu. Dia selalu menganggap persahabatan ini biasa saja. Namun, mana ada persahabatan seperti ini. Semisal menemaninya menangis sambil kepalanya di pangkuanku, sesekali kecupanku mendarat di keningnya, dia memasak untukku, dan merapikan kerah bajuku sebelum berangkat kerja.

Apakah pantas hal ini disebut hanya sebatas persahabatan, ketika dia ngambek saat aku pergi dengan wanita lain, dan aku cemburu saat dia berbincang akrab dengan lelaki lain. Aku yakin di lubuk hatinya yang terdalam ada cinta tulus untukku. Namun, kami sama-sama sukar mengungkapkan. Sebenarnya aku takut, semisal aku mengungkapkan perasaanku, kemudian dia menolakku, persahabatan kami tidak seperti yang dulu lagi. Aku yakin, setelah adanya penolakan dari pihak wanita, maka si lelaki akan perlahan menjauh. Aku tidak menginginkan itu.

Hari ini aku menyiapkan kado terbaik untuknya. Aku bungkus rapi dengan kertas terbaik dan kuhias dengan pita berwarna cerah. Setelah itu aku berkaca sambil merapikan bajuku. Rambut tidak lupa aku sisir karena gadis itu sering protes melihat rambutku yang berantakan. Setelah semua siap, aku langsung pergi ke rumahnya.

Jantungku berdegup kencang. Pasti hari ini dia akan terlihat lebih cantik dari biasanya. Aku tidak sabar melihatnya dan menyambutku dengan senyuman yang selama ini menjadi favoritku. Dan ketika aku sampai di rumahnya, hatiku merasa tentram dan bahagia. Gadis itu ada di ujung sana, sedang melihatku dari kejauhan, dia melambaikan tangan, aku tersenyum kemudian melangkah menujunya.

Kami berhadapan, saling memberikan senyum, memberikan jabat tangan paling hangat.

"Makasih ya, Mas. Sudah mau datang."

"Tentu saja aku datang. Selamat ya. Semoga rumah tanggamu bahagia sampai anak cucu. Jangan cengeng lagi, jangan ngambekan, jangan marah-marah, berbaktilah ke pasanganmu, jangan buat dia sedih. Sekali lagi selamat ya."

Gadis itu hanya menganggukkan kepala sambil tersenyum. Aku pun berlalu setelah itu. Menjauh dari kerumunan, mengambil sebatang rokok kemudian menghisapnya. Di telingaku tiba-tiba ada alunan lagu yang berjudul Hilangnya Seorang Gadis.

Inilah kisah sedih yang aku alami

Hilangnya gadis suci yang aku kasihi.

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Drama
Novel
Bronze
SOMEONE LIKE YOU
Jeni Hardianti
Novel
Gold
Coupl(ov)e
Bentang Pustaka
Flash
HILANGNYA SEORANG GADIS
Arai Merah
Novel
Rectify
Cloverbean
Novel
Hujan di Tanah Utara
Irvinia Margaretha Nauli
Flash
Bronze
Degradasinya Santos
Nuel Lubis
Novel
Senja di Langit Ancala
Andita Rizkyna N
Novel
Kreator & Kacamata - HAZAKURA
Kosong/Satu
Novel
Othallam Kiss
Azmi
Novel
Bronze
Rupiah Untuk Agus
Bond Monosta
Novel
Bronze
MR. KRAB
Faiz el Faza
Novel
Social Distance Relationship
Achmad Nawaro
Novel
Tawa Hujan
Yunita Islamiati
Flash
Di Sisa Waktu Ibu
Jauza M
Novel
Bronze
Jodoh Oh Jodoh
Farah Salma Putriani
Rekomendasi
Flash
HILANGNYA SEORANG GADIS
Arai Merah
Flash
BAWALAH AKU DI MANA TERCIPTA DAMAI
Arai Merah
Novel
KANDAS
Arai Merah
Flash
AZAB BAGI WANITA YANG SUKA BILANG TERSERAH
Arai Merah
Flash
SEBARIS PESAN UNTUK KEKASIH
Arai Merah
Novel
BUNGAKU
Arai Merah
Flash
LUPAKAN MANTANMU YANG TIDAK SEBERAPA ITU
Arai Merah
Flash
KUPILIHKAN UNDANGAN TERBAIK UNTUKMU
Arai Merah
Flash
HARI YANG TELAH KITA LALUI AKAN MENJADI DEBU
Arai Merah
Novel
Senandika Kata Sayang
Arai Merah