Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Religi
Kepunahan si Bungsu
0
Suka
8,977
Dibaca

Ia tengah mengistirahatkan badannya sejenak sembari menunggu Ayahnya pulang. Lagi-lagi, ia harus meratapi layar laptop yang tidak lelah menyimpan tugas. Banyak sekali cobaan yang ia hadapi dalam berproses, namun ia tak pernah membandingkan beban yang ia miliki dengan beban orang lain, sebab setiap orang memiliki porsi beban yang berbeda-beda.

Segala proses telah dijalani oleh si Bungsu, walaupun tidak sesuai dengan rencananya dan selalu berkeluh kesah. Benar, kala itu ia belum mengerti apa itu "Pasrah". Kian hari, si Bungsu semakin lelah, sebab yang ia pikirkan hanyalah "Jika tidak dikerjakan, maka tidak terselesaikan" dan mungkin hingga sekarang. Beberapa orang juga mungkin memikirkan hal yang sama dengan si Bungsu. Dalam proses yang menurutnya lelah inilah, ia berusaha mencari makna dari "Pasrah".

Perlahan, si Bungsu mulai mengerti apa itu "Pasrah", pasrah dalam artian berjuang diawal dan menyerahkan hasil perjuangan kepada Yang diatas sebagai penutup. Sekarang katakan, apa yang ada dibenak kalian setelah pembahasan tersebut? Yang ada dipikiran si Bungsu sekarang adalah, "Bagaimana cara menikmatinya?", karena sebenarnya menikmati proses membantu kita lebih mudah untuk berpasrah. Memang, jika dilihat dari perspektif seperti ini ada benarnya. Menikmati proses dan pasrah adalah jalan keluar dari rasa lelah yang tengah diraskan olehnya, walaupun ia masih belum tahu cara melakukannya. Itulah yang tengah ia pikirkan, sebab kenikmatan ini tidak sembarangan.

Aku tidak pernah mengatakan alasan, mengapa si Bungsu dalam kisah? Mungkin menurut kalian kisah ini hanyalah kisah sepele. Namun, bagi si Bungsu kisah ini adalah kisah yang berharga untuknya.

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (0)
Rekomendasi dari Religi
Flash
Kepunahan si Bungsu
Musrifah Anjali
Flash
Bronze
Menangkap Senyum
Ron Nee Soo
Flash
Bronze
Lelaki di Seberang Istiqlal (Membicarakan Adam 14)
Silvarani
Novel
Bronze
Kita Bertemu di Korea
LeeNaGie
Cerpen
Bronze
Jejak Sujud dan Lantunan Doa Anak-anak Surau
Ron Nee Soo
Flash
HUJAN DAN PELANGI
Deasy Wirastuti
Novel
Setitik cinta di Lembah Thuwa
almahyra shanum
Cerpen
Bronze
Cahaya Kesadaran Semesta
Topan Novianto
Flash
Gadis Kecil di Depan Bioskop
Sulistiyo Suparno
Flash
Bronze
Bakekok!!
Lora Arkansas
Novel
Gold
A Tribute
Mizan Publishing
Novel
Nabastala dalam cerita inara
Harnis syafitri
Novel
Bronze
Wanita Pilihan
Julia Rosyad
Novel
Awal dan Akhir Kisah
Arunika Chayra
Skrip Film
Bianglala: Forbidden Love Between Two Cities Apple
Imajinasiku
Rekomendasi
Flash
Kepunahan si Bungsu
Musrifah Anjali
Flash
Kekosongan si Bungsu
Musrifah Anjali
Flash
Memori Pekat si Bungsu
Musrifah Anjali
Flash
Si Bungsu Emas
Musrifah Anjali
Flash
Kemalangan si Bungsu
Musrifah Anjali
Flash
Tamu si Bungsu
Musrifah Anjali