Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Misteri
SMS
3
Suka
4,693
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Ponsel pintarku hilang. Aku mengurus nomor ponsel dan mengaktifkan kartu SIM-nya beberapa jam kemudian di ponsel lama yang masih berfungsi.

Ada banyak pesan singkat dari Gina, sahabatku. Ah, kemarin dia baru putus dari Adi, mungkin Gina melanjutkan curhatannya yang terputus. Aku membaca pesannya dari atas.

"Selamat tinggal, Ris. Terima kasih sudah mau menjadi sahabatku selama ini."

"Ris, kenapa kamu gak membalas pesanku? Padahal aku membutuhkanmu di situasi ini."

"Aku ingin bunuh diri saja."

"Aku gak tahan lagi! Aku gak bisa hidup di dunia di mana semua orang mengetahui aibku, ini memalukan!"

"Dia bahkan mulai menghubungi keluargaku, Ris!"

"Adi mengancam akan mulai menyebarkan foto dan video aibku selama berpacaran. Keterlaluan, sungguh!"

"Dari tadi dia menelepon berkali-kali, aku tidak berani mengangkatnya. Aku ingin mengangkatnya jika dia menelepon lagi. Agar tidak ada yang tersisa lagi di antara kami, tolong kuatkan aku, Ris!"

"Akhirnya kami sudah selesai. Syukurlah, aku sudah terbebas dari huubungan toxic ini."

"Mungkin sebetulnya, kami cuma perlu waktu menjauh dari masing-masing untuk mengobati luka-luka selama ini."

"Maaf ya, Ris. Aku selalu cari-cari kamu dan curhat panjang lebar begini. Hanya kamu sahabat yang bisa aku percaya."

"Kamu kenapa, sih, tidak bisa dihubungi lewat obrolan aplikasi lagi? Tapi sebenarnya lewat SMS begini juga gak masalah, ya."

Pesan terakhir dia kirimkan satu jam lalu. Aku segera meghubungi keluarga Gina. Nyawanya sedang dalam bahaya.

*Petunjuk: Tampilan SMS di ponsel zaman dahulu seperti yang tokoh "Aku" gunakan sistemnya pesan terbaru/terakhir berada di atas.

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Ah iya paham. Cerita kek gini pernah ada dalam pesan berantai jaman aku SMP. Tapi versi lucu.
Rekomendasi dari Misteri
Flash
SMS
Veramuna Risqyana
Cerpen
Bronze
Rumah Atlanta
bomo wicaksono
Novel
Bronze
Love Freak
Faisal Ridha Dmt
Flash
Bronze
Lambat Bukan Berarti Tak Berguna
Syafira Muna
Flash
HARA
Sofia Rahman
Flash
PESTA DEMOKRASI DI DESA TELUH
D. Rasidi
Cerpen
Bronze
Runtuhnya Ilmu Kualat
brobin
Cerpen
Bronze
ME?!
Amelia Zahra Khairunisa
Flash
Bronze
The Broken Soul: Fox Tale
Yukina Gelia
Novel
Apavarga
H.N.Minah
Novel
Gold
Sang Peramal
Noura Publishing
Flash
Bronze
Closing Credits
mollusskka
Novel
Bronze
Susuk Jaipong
silvi budiyanti
Flash
Bronze
Chapter 13
Onet Adithia Rizlan
Flash
Saksi Bisu
Venny P.
Rekomendasi
Flash
SMS
Veramuna Risqyana
Flash
Hati-Hati dengan Keinginanmu
Veramuna Risqyana