Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Drama
Pencari Sayap
1
Suka
4,711
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Dulu hidup serasa begitu sederhana, penuh kebahagiaan penuh mimpi seolah dunia akan bertekuk lutut kalau kita berani bermimpi, berjuang keras, dan takkenal kata menyerah.

Saat masih duduk di sekolah dasar, kalian pasti bercita-cinta ingin menjadi dokter atau polisi. Lalu seiring dengan bertambahnya usia, beberapa akan melupakannya dan beberapa akan menyesuaikan dengan apa yang paling mereka sukai dan kuasai. Berkerja keras untuk meraihnya, sampai akhirnya ia memiliki sayap untuk menuju langit kebahagiaan.

Akan tetapi ada pula yang sepertiku. Dulu, aku memiliki mimpi dan percaya bahwa mimpi itu akan aku raih berapapun harganya. Lalu satu hari aku terserat, kehilangan arah dan kemudian sayapku pun berguguran sampai tak bersisa satu pun. Sayap-sayap berhargaku, sayap yang akan membawaku terbang.

Pada titik ini aku sadar bahwa, kerja keras tidak cukup untuk mendapatkan sayap emas. Salah satu faktornya adalah dukungan, dan aku tidak memilikinya. Setiap kali aku membutuhkan mereka selalu mengatakan.

"Tidak usah itu tidak berguna, itu sia-sia."

Awalnya rasanya tidak menyakitkan, namun itu membuat satu persatu leaian sayapku gugur. Hingga pada satu hari, perkataan itu datang dan hal itu membuat ssayapku menghilang.

"Kau manusia tidak berguna, kau bodoh. Apapun yang kamu lakukan tidak berguna, apa kamu tidak memiliki mimpi, apa kau tidak bisa hidup seperti kebanyakaan orang?" Dan sayapku pun menghilang di hari itu, dan hari ini aku terus mencoba untuk bertahan hidup dengan mencari sepasang sayap membosankan seperti kebanyakan orang. Apa aku bisa benar-benar bahagia dengan menggunakan sayap yang sama dengan semua orang dan terjebak pada rutinitas yang membosank?

Seandainya saja hari itu aku memiliki keberanian untuk memperjuangkan sayapku mungkin aku akan berkata. "Ma, Pa. Aku mohon dukunglah aku, jika aku salah jalan peluklah aku, ingatkan aku jika jalan yang aku ambil salah. Ma, Pa, kenapa kalian selalu mecegahku dengan kata-kata kasar dan tindakan kasar? Menyita seluruh tabunganku, mengurungku seolah aku pelaku kriminal? Ma, Pa aku mohon jangan patahkan sayapku, jangan patahkan mimpiku dan keinginanku untuk berjuang. Maafkan aku jika aku menjadi orang yang tidak berguna dan maafkan aku juga tidak bisa membuat kalian bahagia."

Sudah tidak ada perlunya mengingat masalalu, mulai hari ini aku akan mencari sayap baru dan memulai hidup baru. Walaupun itu menyakitkan.

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Drama
Flash
Pencari Sayap
Veninda Oktaviana
Novel
Gold
Happiness is You
Bentang Pustaka
Flash
Bronze
Gadis Panggilan di Pelataran Masjid
Sulistiyo Suparno
Novel
Bronze
Korupsi Dalam Puisi Sepotong Roti
Arroyyan Dwi Andini
Novel
Bronze
Tiga Menara
Maulani Salim
Novel
Bronze
#PARE(tidak)JAHAT
Ilma Wahid
Novel
Bronze
Our Promise
Mufara324
Novel
Bronze
ADA APA DENGAN NEGERI INI
Eddy Tetuko
Flash
Engkau yang Pergi dengan Tersenyum
Kinalsa
Novel
Bronze
i VS D
Wulan Murti
Flash
GUGUR
Affa Rain
Flash
Bronze
Warisan Tuan Reading
Sulistiyo Suparno
Cerpen
Menahan Diri Dari Maksiat
Yovinus
Novel
sticky notes
cippocip
Novel
Gold
Burung Terbang di Kelam Malam
Bentang Pustaka
Rekomendasi
Flash
Pencari Sayap
Veninda Oktaviana
Flash
PESTA TERAKHIR
Veninda Oktaviana
Flash
Midnight
Veninda Oktaviana
Novel
Looking For Hubby
Veninda Oktaviana