Username/Email
Kata Sandi
Alamat Email
Kata Sandi
Jenis Kelamin
Dia gadis yang ceria. Mudah tertawa, apalagi tersenyum.
Dia tidak sungkan untuk tersenyum, bahkan kepada orang asing yang ia bantu untuk menyebrangi jalan besar pada sore hari, pukul 04.00.
Ia berkata pada sang nenek yang telah sampai disebrang jalan bersamanya, "Sudah sampai Nek" dengan senyum yang tidak lupa ia lontarkan dengan tulus.
Namun seketika, raut wajahnya berubah. Ia tidak tersenyum, bahkan terlihat hampir menangis karena jawaban sang Nenek yang bukan mengucapkan terima kasih, melainkan mengucapkan..
"Sudah nak, tidak perlu bersembunyi dibalik senyum lagi. Kau boleh menangis dan mengeluh bila memang lelah. Kau perempuan hebat!"