Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Horor
Dia Datang dalam Keadaan Berantakan
0
Suka
4,880
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Hari itu pabrik tempatku bekerja lagi banyak pekerjaan. Sehingga aku harus mengawasi dua belas mesin yang sedang jalan produksi. Adanya tekanan dari pekerjaan ini membuat aku suntuk dan tidak ingin diganggu. Aku ingin fokus agar pekerjaan hari ini berjalan lancar.

Tapi dari tadi aku merasa seperti ada makhluk tak kasat mata yang mengikutiku terus setelah aku keluar dari gudang. Gadis berambut panjang, dia berseliweran disekitarku dan terkadang berjalan menyelinap di antara mesin-mesin produksi. Tapi saat itu aku tidak begitu mempedulikannya. Sehingga dia menghilang kembali untuk sementara waktu.

Jarum jam terus berputar hingga tiba waktunya untuk istirahat siang. Setelah makan siang, aku bersantai sejenak melepas penat di ruangan kantor. Tiba-tiba perasaanku jadi tidak enak dan hawa dingin menyelimuti seluruh tubuhku. Ternyata gadis berambut panjang menghampiriku lagi. Dia datang tanpa memberi isyarat bau wangi bunga seperti biasanya. Desah napasnya terasa lembut dan dingin di belakang telingaku. Seketika aku merasa merinding di sekujur tubuhku. Aku menoleh dan benar-benar terkejut saat dia sudah berdiri di samping kiriku dalam wujud yang sebenarnya.

Gadis berambut panjang itu terlihat begitu tinggi dari tempat aku duduk. Hingga aku harus sedikit mengangkat wajahku untuk melihatnya. Dan tanpa senyum dia pun menoleh ke arahku. Terlihat bedak putih itu begitu tebal menempel di wajahnya. Dan bibir tanpa lipstik itu membuat wajahnya begitu pucat dihadapanku.

Terdapat bulatan hitam di kedua matanya. Mungkin itu menandakan kalau dia sering begadang setiap malam. Dia juga selalu lupa menyisir rambut hitam panjangnya yang acak-acakan seperti saat ini. Dan baju putih lengan panjang itu ... kenapa dia selalu memakainya? Benar-benar lusuh dan terlihat sangat kotor. Sepertinya itu sudah berbulan-bulan tidak dicucinya. 

Saat aku melihat ke bawah ... astaga!!!

Di mana dia menyimpan sepasang kakinya? Aku juga melihat noda darah di ujung bawah pakaiannya masih menetes.

Ah, kenapa juga dia datang dalam keadaan berantakan seperti itu? Pantesan tidak tercium bau wangi bunga dari tubuhnya ....

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Horor
Flash
Dia Datang dalam Keadaan Berantakan
bomo wicaksono
Novel
Bronze
KEMPONAN
Hesti Ary Windiastuti
Flash
Penunggu Jalan
Iwok Abqary
Novel
Bronze
ATM Antrian Tengah Malam
Herman Sim
Novel
Gold
AGNOSIA
Mizan Publishing
Flash
Bronze
Petuah Nenek
Alfian N. Budiarto
Novel
Bronze
JERAT IBLIS
Eirene Rens
Cerpen
Bronze
Hantu Tima
Abdi Husairi Nasution
Novel
Bronze
JERITAN HATI SANG KUNTILANAK
Triboy Mustiqa
Flash
Nenek Tua Mengerikan
Khairun Nisa
Novel
Cursed on the Witching Hours
Roy Rolland
Novel
Bronze
Tumbal Pesugihan Tanah Kuburan
AWSafitry
Novel
SRAPIT
Onet Adithia Rizlan
Komik
NOCTURNAL
Alien Witchcraft
Novel
WARISAN DEBORAH
Frasyahira
Rekomendasi
Flash
Dia Datang dalam Keadaan Berantakan
bomo wicaksono
Cerpen
Bronze
Andung dan Seblak Sapu Lidi
bomo wicaksono
Cerpen
Bronze
Rumah Atlanta
bomo wicaksono
Flash
Dia Punya Teman yang Lain
bomo wicaksono
Flash
Cerita Tentang Hujan
bomo wicaksono
Cerpen
Bronze
Dia Datang Diantar Siapa?
bomo wicaksono
Novel
Perjanjian Ketiga
bomo wicaksono
Flash
Cerita Tentang Hujan
bomo wicaksono
Novel
Gasing Bambu
bomo wicaksono
Flash
Dari Dimensi Lain
bomo wicaksono
Flash
Cerita Tentang Hujan
bomo wicaksono
Flash
Bronze
Penulis Cerita Horor
bomo wicaksono
Cerpen
Bronze
Hujan dan Secangkir Kopi Panas
bomo wicaksono
Flash
Sang
bomo wicaksono
Cerpen
Lady Ciprut dan Gendhuk Tini
bomo wicaksono