Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Horor
Dia Datang dalam Keadaan Berantakan
0
Suka
12,662
Dibaca

Hari itu pabrik tempatku bekerja lagi banyak pekerjaan. Sehingga aku harus mengawasi dua belas mesin yang sedang jalan produksi. Adanya tekanan dari pekerjaan ini membuat aku suntuk dan tidak ingin diganggu. Aku ingin fokus agar pekerjaan hari ini berjalan lancar.

Tapi dari tadi aku merasa seperti ada makhluk tak kasat mata yang mengikutiku terus setelah aku keluar dari gudang. Gadis berambut panjang, dia berseliweran disekitarku dan terkadang berjalan menyelinap di antara mesin-mesin produksi. Tapi saat itu aku tidak begitu mempedulikannya. Sehingga dia menghilang kembali untuk sementara waktu.

Jarum jam terus berputar hingga tiba waktunya untuk istirahat siang. Setelah makan siang, aku bersantai sejenak melepas penat di ruangan kantor. Tiba-tiba perasaanku jadi tidak enak dan hawa dingin menyelimuti seluruh tubuhku. Ternyata gadis berambut panjang menghampiriku lagi. Dia datang tanpa memberi isyarat bau wangi bunga seperti biasanya. Desah napasnya terasa lembut dan dingin di belakang telingaku. Seketika aku merasa merinding di sekujur tubuhku. Aku menoleh dan benar-benar terkejut saat dia sudah berdiri di samping kiriku dalam wujud yang sebenarnya.

Gadis berambut panjang itu terlihat begitu tinggi dari tempat aku duduk. Hingga aku harus sedikit mengangkat wajahku untuk melihatnya. Dan tanpa senyum dia pun menoleh ke arahku. Terlihat bedak putih itu begitu tebal menempel di wajahnya. Dan bibir tanpa lipstik itu membuat wajahnya begitu pucat dihadapanku.

Terdapat bulatan hitam di kedua matanya. Mungkin itu menandakan kalau dia sering begadang setiap malam. Dia juga selalu lupa menyisir rambut hitam panjangnya yang acak-acakan seperti saat ini. Dan baju putih lengan panjang itu ... kenapa dia selalu memakainya? Benar-benar lusuh dan terlihat sangat kotor. Sepertinya itu sudah berbulan-bulan tidak dicucinya. 

Saat aku melihat ke bawah ... astaga!!!

Di mana dia menyimpan sepasang kakinya? Aku juga melihat noda darah di ujung bawah pakaiannya masih menetes.

Ah, kenapa juga dia datang dalam keadaan berantakan seperti itu? Pantesan tidak tercium bau wangi bunga dari tubuhnya ....

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (0)
Rekomendasi dari Horor
Flash
Dia Datang dalam Keadaan Berantakan
bomo wicaksono
Cerpen
Bronze
Suster Aluna
Novita Ledo
Novel
Konflik Pernikahan Lusan
habsyah
Flash
Arisa
Jasma Ryadi
Flash
Kuyang
Rina F Ryanie
Cerpen
Bronze
Maut Di Kapal Tua
Christian Shonda Benyamin
Flash
Televisi
Doddy Rakhmat
Flash
Pondok Bulan
Dania Oryzana
Flash
16.00
Rexa Strudel
Cerpen
Bronze
Kakek Memanggil
Christian Shonda Benyamin
Cerpen
Bronze
Aku Sendiri
Kemal Ahmed
Novel
Jangan Tinggal Sendiri di Asrama
Firyal Fitriani
Flash
Rahasia Karim
Listian Nova
Novel
Gold
Fantasteen The Lagaziv School of Vathana
Mizan Publishing
Cerpen
Rumah Istimewa
Sucayono
Rekomendasi
Flash
Dia Datang dalam Keadaan Berantakan
bomo wicaksono
Cerpen
Bronze
Hujan dan Secangkir Kopi Panas
bomo wicaksono
Flash
Dari Dimensi Lain
bomo wicaksono
Novel
Gasing Bambu
bomo wicaksono
Cerpen
Lady Ciprut dan Gendhuk Tini
bomo wicaksono
Flash
Dia Punya Teman yang Lain
bomo wicaksono
Cerpen
Bronze
Dia Datang Diantar Siapa?
bomo wicaksono
Novel
Perjanjian Ketiga
bomo wicaksono
Flash
Cerita Tentang Hujan
bomo wicaksono
Flash
Cerita Tentang Hujan
bomo wicaksono
Flash
Bronze
Penulis Cerita Horor
bomo wicaksono
Cerpen
Bronze
Allena dan Anggur Merah
bomo wicaksono
Flash
Sang
bomo wicaksono
Flash
Cerita Tentang Hujan
bomo wicaksono
Cerpen
Bronze
Andung dan Seblak Sapu Lidi
bomo wicaksono