Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Drama
MARIA?
1
Suka
4,990
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Maria tidak ingin pulang, dalam benaknya untuk apa kepulangannya. Toh ketika ia pulang dia selalu melihat lelakinya main wanita yang setiap hari bergonta-ganti. Maria lelah, ia harus mencari nafkah untuknya bahkan juga untuk lakinya. Lakinya malah menggunakan nafkah itu untuk bersenang-senang dengan wanita lain.

"Lihat saja! kalau bukan karena ukuran penismu aku sudah menceraikanmu dari dulu!" batin Maria saat ia pulang mendapati lakinya tidur dengan dua wanita dikamarnya.

Wajah Maria memang terlihat sangat boros beberapa tahun terakhir ini. Wajar saja, ia banting tulang begitu keras untuk menafkahi hidupnya dan lakinya. Terkadang lakinya tidak mengakui Maria adalah istrinya, dasar tak tau diri! kalau tidak ada Maria memang dia pikir dia dapat nafkah dari mana? main wanita, main judi apalah itu semua yang menghabiskan uang dan tidak ada untunngnya.

"Pergi kalian wanita jalang!" teriakan Maria mengusir dua wanita bawaan lakinya

Dengan terburu-buru dua wanita yang nampak baru beranjak dewasa itu bangun dan meninggalkan rumah itu.

"Kau selalu saja begitu! aku sudah lelah menafkahimu. Sejak pernikahan itu kau putus asa dan berhenti bekerja. Cari kerjapun kau tak mau, semenjak aku harus banting tulang menafkahimu kau berhenti memperlakukanku sebagai istrimu. Bahkan sekedar memenuhi birahi saja tidak mau!" Maria tak menghentikan omelannya di depan lakinya yang hanya diam saja

Maria berjalan ke kamar mandi, ia memperhatikan kalender sebelah cermin yang ia lihat. Ia membalikkan kalender itu pada bulan lalu. Batinnya ini sudah dua bulan dia telat datang bulan. Dengan cepat Maria membuka kotak P3K dan mengambil satu bungkus testpack. Betapa terkejutnya ia ketika tahu testpack itu bergaris dua. Maria sedikit ketakutan, ia berusaha menyembunyikan testpack itu lakinya berjalan ke arahnya. Belum sempat testpack itu masuk dalam kantongnya, laki Maria masuk dan memergokinya. Laki Maria merebut benda itu dan cukup tercengang ia hingga tak bisa berkata-kata.

"Gila! kau hamil dengan siapa? tidur denganmu saja aku tidak pernah." Laki Maria membentak

"Kalau bukan kau siapa lagi! sudah jelas lakiku cuma kamu." Maria juga meninggikan nadanya

"Seharusnya aku yang minta cerai dengamu! asal kau tahu meskipun aku gonta-ganti wanita aku tidak pernah sekalipun memberikan keperjakaanku pada salah satunya!" Laki Maria keluar dari kamar mandi

Maria gemetar, ia kebingungan. Maria mengambil ponselnya lalu menghubungi rekan kerjanya.

"Heri! aku bergaris dua." Maria mengirimkan foto testpack itu pada rekan kerjanya

"Baguslah, apa gunanya kamu nikah 2 tahun tapi masih perawan." Balas Heri

"Kau ini baru lulus SMA!"

"Tapi aku bisa kerja, daripada suamimu sarjana tapi bisanya cuma abisin duit aja"

TAMAT

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Drama
Novel
Bronze
Sujud Terakhir Bapak
Alfian N. Budiarto
Flash
MARIA?
Zii
Novel
Bronze
SOMEONE LIKE YOU
Jeni Hardianti
Novel
Bronze
Di Antara Dua Bulan
MonicaLo
Flash
DAUN JATI BERBISIK
DENI WIJAYA
Novel
Bronze
SELALU ADA RUANG UNTUK PULANG
Ifha Karima
Flash
Fear Of Missing Out
NUR C
Novel
Bronze
DURHAKA (KUTUK dan SENGSARA)
KUMARA
Novel
Kanekes dan Peliput Seba
Sarah Nurul Khotimah
Novel
HAPPY : Hari ini, esok atau nanti.
Yohanna Claude
Flash
Bronze
Wanita Terhormat Vs Perempuan Jalang
Sulistiyo Suparno
Novel
Bronze
Sang Pelancong
Adrian Syahminur
Novel
Bronze
Mengikat Irama Jiwa
Rosidawati
Flash
Kau akan mengerti Setelah aku Tiada
Aries Supriady
Novel
Tepian Zaman
Nur Cholish Majid
Rekomendasi
Flash
MARIA?
Zii
Cerpen
Ibu, Mana Bapak?
Zii
Flash
Pulkam
Zii
Flash
Ruang Tersendiri
Zii
Flash
When Coming Home
Zii
Skrip Film
Keluarga Terakhir
Zii
Novel
Perspektif Jancok
Zii