Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Drama
Mengingat Luka
4
Suka
4,896
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

  Menurutku, mengingat masa lalu sama saja dengan mengingat luka lama. Kenapa? Karena sama saja kita membuka luka yang sudah sembuh yang seketika diingat luka yang sudah sembuh itu akan terbuka lagi. Berdarah. Bahkan bernanah.

  Akan butuh waktu lagi untuk menyembuhkannya. Tapi tanpa sadar. Lucunya, orang-orang di luar sana yang tak tau apa itu artinya terluka malah menanyakan kembali seperti seorang wartawan yang sedang mengintrogasi dengan nada yang menyalahkan bahkan menghakimi. Rasanya sangat tersudut. 

  Aku sedih jika hal itu terulang lagi. Coba bayangkan kalau hal itu terjadi pada mu. Apa yang akan kamu lakukan?

  Anggap saja sebagai contoh. 

  Dulu Aku pernah menghilangkan sebuah motor gigi punya Kakak Perempuan ku. Saat itu usia ku masih duduk di kelas 2 SMK. Aku menghilangkan motor Kakakku secara tak sengaja itu karena kebodohan ku yang mudah percaya kepada orang baru sehingga Aku tertipu.

  Singkatnya penipu itu mengaku sebagai teman masa SMP ku yang sudah jelas kala itu Aku yang tak tau apa-apa yang padahal Aku tidak tau siapa saja teman masa SMP ku dan bodohnya Aku malah percaya saja tanpa menanyakan lebih lanjut kepada teman-teman SMP ku yang ku kenal.

  Singkatnya kami bertemu karena ia minta tolong untuk diantarkan saat itu kami berkomunikasi lewat telepon dan bodohnya setelah bertemu Aku sama sekali tak merasa curiga akan penipu yang mengenakan penutup wajah berupa buff Eiger Coolmax sehingga hanya dua pasang matanya saja yang terlihat oleh ku terlebih penipu itu juga mengenakan helm dan sarung tangan. 

  Saat pertama temu tiba-tiba saja penipu itu langsung menaiki motor yang ku bawa dengan enaknya dan dengan entengnya meminta kunci motor beserta STNK bahkan Handphone jadul ku juga yang juga ia pinta dari ku dan herannya Aku malah menurut saja. Aku malah duduk membonceng saja dengan riang tak terkira karena baru kali ini Aku keluar dengan Laki-laki selain Ayahku sendiri. Aku terlihat sangat bodoh saat itu. 

  Saat itu orang-orang mengira kalau Aku kena hipnotis tapi tidak. Aku tidak di hipnotis kok. Aku masih ingat setiap detik kejadian yang Aku alami sore itu bahkan menjelang malamnya juga Aku masih ingat. Aku hanya bodoh saja karena mudah percaya pada seorang yang baru ku temui yang mengaku-ngaku teman SMP ku itu.

  Kalian tidak tau kan apa yang Aku rasakan saat itu selain kata-kata terguncang ketakutan. Kejadian itu sungguh di luar perediksi ku bahkan sampai sekarang kasus itu masih nihil entah ditangani oleh polisi atau tidak yang pasti pada saat diinterogasi saat lapor barang hilang Aku gelagapan sendiri ditanyai seperti seorang pencuri. 

  Banyak berkas yang harus ku tanda tangani hingga sampai sekarang setiap kali ingin tanda tangan Aku merasa ketakutan karena teringat masa itu. Aku bahkan memerlukan waktu untuk mengingat tanda tangan ku. 

  Kalian tidak taukan apa saja yang ku alami saat itu hingga rasanya Aku ingin mati saja. Aku menyesali sikapku yang terlalu egois, serakah bahkan tak tahu malu yang sangat tak bisa ku maafkan adalah diriku sendiri. Aku banyak merenung akan kejadian itu. Tamparan keras buat ku untuk menjaga sikap.

  Saat itu Aku berfikir terus. 

  Kenapa Aku tidak ikut hilang saja? 

   

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Drama
Novel
Cinta Fisabilillah
Nafla Cahya
Flash
Mengingat Luka
Anisah Ani06
Novel
Bronze
Broken Emotion
Rini Yulianti
Novel
Guruku Yang Hilang Dalam Pandemi
ajitio puspo utomo
Flash
Telepon Pagi
Dewi Anjani
Novel
MetaMorphoo
Zaeni Dwi Octa Pitaloka
Novel
Ke Anyelir
Maryam Badrul Munir
Flash
Bronze
Berkhayal
B12
Cerpen
Bronze
Kenapa Mang Enjang Tak Suka Khutbah Bertema Politik
Habel Rajavani
Novel
Love Letter
Benedikta Sonia
Novel
Bronze
MENOLAK LUPA
Mae Takata
Novel
Sesal
Martha Giovani
Novel
Perjalanan Hitam
Rida nurtias
Cerpen
Rembulan Berlesung Pipit
Sofiza
Flash
Renung
kiki
Rekomendasi
Flash
Mengingat Luka
Anisah Ani06
Flash
Bronze
Riana -Selamat Jalan- eps 3 end
Anisah Ani06
Flash
Gagal Nonton
Anisah Ani06
Flash
Bronze
Naluri Diskon
Anisah Ani06
Flash
Bronze
Sengaja Mengaku
Anisah Ani06
Flash
Sebuah Keraguan
Anisah Ani06
Flash
Terikat Oleh Waktu
Anisah Ani06
Cerpen
Bronze
Bukan Sekedar Tanggal
Anisah Ani06
Flash
Aku satu-satunya
Anisah Ani06
Flash
Dear Diriku
Anisah Ani06
Novel
The World Of The Twins
Anisah Ani06
Flash
Hai... Orang Asing.
Anisah Ani06
Flash
Badai Yang Terlewat
Anisah Ani06
Flash
Bronze
SEDAYU, Di Sore Hari
Anisah Ani06
Flash
Bronze
Hujan Rintik-Rintik
Anisah Ani06