Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Drama
Antara Pelangi dan Matahari
4
Suka
5,113
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Mata itu menatapku tajam. Nyalanya menghujam. Bukan karena kemarahan yang merajam, namun lebih karena kesedihan yang terpendam.

“Mengapa kau mengusirku dari sini?” tanya dia.

“Dia tidak menginginkanmu untuk ada di sini,” jawabku.

“Tapi kau bilang kau menyayangiku,” balasnya.

“Aku peduli pada kaummu, tapi bukan berarti aku menginginkan salah satunya untuk menjadi milikku,” jelasku.

“Kau selalu mencariku bila kau sendiri,” keluhnya lagi.

“Karena itu satu-satunya momen untukku bisa memeluk dan membelaimu,” kataku dengan malas.

“Kau lebih memilih dia ketimbang aku,” dia mengeluh.

“Tentu saja. Dia memilikiku. Dia mengasihiku. Dia penuhi semua keinginanku,” aku bersikukuh.

“Dia tidak mau memenuhi keinginanmu yang satu itu: membiarkanku hadir di sini.”

“Itu karena dia tidak tahan dengan dirimu, dengan kaummu.”

“Karena kaumku tidak lebih dari sekadar hama di matanya?”

“Aku tidak tahu itu. Yang jelas sejak awal kami sepakat untuk tinggal bersama, dia tidak ingin ada kaummu hadir di antara kami.”

“Dan kau mengiyakan itu, padahal kau begitu memedulikan kaumku,” kata dia dengan sedih.

“Aku tidak punya pilihan. Dia mampu memberiku masa depan,” aku menggaruk kepalaku yang tidak gatal. Sudah enggan aku berdebat. “Aku sudah memberimu makan, membiarkanmu datang ketika dia pergi menjemput impian. Tidakkah bagimu itu cukup menyenangkan?”

“Aku merasa seperti pelangi. Yang setiap hujan usai kau cari. Lalu harus pergi menghilang ketika datang matahari.” Dia lalu berdiri.

“Apakah kau hendak pergi?” tanyaku.

Aku mendengar derap kaki mendekati. “Sayang, kamu kok tidur di sini?”

Perlahan aku membuka mataku, melihat pemilik mata itu merenggangkan keempat kakinya, lalu bersuara sebelum pergi. “Miauw…!”

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
@lita sama-sama. 🤗
@egidperdana89 : Terima kasih ya...
dalem. tau banget rasanya karena punya kucing. 🐱🐱🐱🐱/🐱🐱🐱🐱🐱 alias 4/5 dari saya. 🤗🙏
deuh, udah ekspektasi cerita horor, 🤣
Rekomendasi dari Drama
Novel
Gadis
Melia
Flash
Antara Pelangi dan Matahari
Lita Soerjadinata
Novel
Gold
Baiti Jannati
Noura Publishing
Novel
Bronze
I am Watching You
Wuri
Novel
Integritas Penyelenggara Pemilu
Yovinus
Novel
Dragon Eagle
Luca Scofish
Novel
Bronze
The Shadow In Your Love
Kamalsyah Indra
Novel
Bronze
Icy Miss Right
Momo
Novel
Lo Siento, Te Amo
silvha darmayani
Novel
Bronze
Bukan Cinta Picisan
Nur'afifah Hasbi Nasution
Novel
Kreator & Kacamata - The Anthology
Kosong/Satu
Novel
Bronze
Pilihan Hati
Viola khasturi
Novel
Gold
Holiday in America
Mizan Publishing
Novel
Bronze
Supernumerary in Liona Life Story
windra yuniarsih
Novel
Bronze
Pesona Ayah
Ana Yuliana
Rekomendasi
Flash
Antara Pelangi dan Matahari
Lita Soerjadinata
Novel
Bronze
Tarupala
Lita Soerjadinata
Flash
Ruang dan Waktu Membuat Kita Terhenti
Lita Soerjadinata
Flash
Di Ujung Jalan Ini Aku Menangisimu
Lita Soerjadinata