Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Drama
Antara Pelangi dan Matahari
4
Suka
5,140
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Mata itu menatapku tajam. Nyalanya menghujam. Bukan karena kemarahan yang merajam, namun lebih karena kesedihan yang terpendam.

“Mengapa kau mengusirku dari sini?” tanya dia.

“Dia tidak menginginkanmu untuk ada di sini,” jawabku.

“Tapi kau bilang kau menyayangiku,” balasnya.

“Aku peduli pada kaummu, tapi bukan berarti aku menginginkan salah satunya untuk menjadi milikku,” jelasku.

“Kau selalu mencariku bila kau sendiri,” keluhnya lagi.

“Karena itu satu-satunya momen untukku bisa memeluk dan membelaimu,” kataku dengan malas.

“Kau lebih memilih dia ketimbang aku,” dia mengeluh.

“Tentu saja. Dia memilikiku. Dia mengasihiku. Dia penuhi semua keinginanku,” aku bersikukuh.

“Dia tidak mau memenuhi keinginanmu yang satu itu: membiarkanku hadir di sini.”

“Itu karena dia tidak tahan dengan dirimu, dengan kaummu.”

“Karena kaumku tidak lebih dari sekadar hama di matanya?”

“Aku tidak tahu itu. Yang jelas sejak awal kami sepakat untuk tinggal bersama, dia tidak ingin ada kaummu hadir di antara kami.”

“Dan kau mengiyakan itu, padahal kau begitu memedulikan kaumku,” kata dia dengan sedih.

“Aku tidak punya pilihan. Dia mampu memberiku masa depan,” aku menggaruk kepalaku yang tidak gatal. Sudah enggan aku berdebat. “Aku sudah memberimu makan, membiarkanmu datang ketika dia pergi menjemput impian. Tidakkah bagimu itu cukup menyenangkan?”

“Aku merasa seperti pelangi. Yang setiap hujan usai kau cari. Lalu harus pergi menghilang ketika datang matahari.” Dia lalu berdiri.

“Apakah kau hendak pergi?” tanyaku.

Aku mendengar derap kaki mendekati. “Sayang, kamu kok tidur di sini?”

Perlahan aku membuka mataku, melihat pemilik mata itu merenggangkan keempat kakinya, lalu bersuara sebelum pergi. “Miauw…!”

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
@lita sama-sama. 🤗
@egidperdana89 : Terima kasih ya...
dalem. tau banget rasanya karena punya kucing. 🐱🐱🐱🐱/🐱🐱🐱🐱🐱 alias 4/5 dari saya. 🤗🙏
deuh, udah ekspektasi cerita horor, 🤣
Rekomendasi dari Drama
Novel
Gold
Destiny
Bentang Pustaka
Flash
Antara Pelangi dan Matahari
Lita Soerjadinata
Novel
Bronze
Can't Stop
Siti Soleha
Novel
Bronze
My 25 Days Corona Diary
Eunike Mariyani
Novel
Bronze
Langit Kala Senja
dita heriwiendyasworo
Novel
Bronze
Jalan Keluar
Magwa Hanggara
Komik
Berharap Indah
AmaySa
Flash
Ulang Tahun
Viky Aulia Safitri
Flash
Berbagi Luka
Rizky VP Nusantara
Novel
Bronze
Kisah Antarkita
Susi Idris
Novel
Popisdead
D. Hardi
Novel
Bronze
Istriku Dewi yang Cantik, si Ratu Poison
Sulton mubarok
Novel
Bronze
The Badboy
Fidya Damayanti
Novel
Bronze
Boundaries
ayurinp
Novel
Aloanamnesa
Nurjanah
Rekomendasi
Flash
Antara Pelangi dan Matahari
Lita Soerjadinata
Flash
Di Ujung Jalan Ini Aku Menangisimu
Lita Soerjadinata
Novel
Bronze
Tarupala
Lita Soerjadinata
Flash
Ruang dan Waktu Membuat Kita Terhenti
Lita Soerjadinata