Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Drama
Pulang
0
Suka
4,492
Dibaca
Flash Fiction ini masih diperiksa oleh kurator

"Tania, kamu bisa tahan sedikit lagi kan? Kita bakal sampai delapan jam lagi. Pegangan, yah." Kataku sambil menatap kekasihku yang sedang diam disampingku.

Aku dan Tania menikah sejak 10 tahun yang lalu. Pernikahan kamu begitu bahagia, tak ada anak tapi kami tetap meminta dan menikmatinya. Tania yang cerewet adalah istri yang akan menjadi idaman semua lelaki. Kesabaran Tania yang menantiku dalam banyak hal membuatku tak bisa berhenti mencintainya sampai detik ini. Keinginannya selalu simple dan sepele. Tak pernah ia membuatku menyerah menghadapi dunia, walau kadang kebawelannya membuat telinga panas, tetapi yang Tania katakan adalah kebenaran.

Tania yang selalu menjadi temanku dalam segala hal akan ku antarkan padanya impian terakhirnya. Mengantar abunya dari kanada ke Ranu kumbolo, tempat favoritnya, tempat yang selalu ia yakini akan selalu ku kunjungi.

Taniaku tersayang, kita sudah tiba. Semoga selalu tenang dalam menantiku. Aku mencintaimu.

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (0)
Rekomendasi dari Drama
Novel
Bronze
CERITA BAPAK TENTANG MASA LALU
Embart nugroho
Novel
Hati, Jatuh Hati
anjas
Novel
MENJADI AYAH
Safinatun naja
Novel
Motivator Gagal
Art Maris
Flash
Pulang
mafaz mira
Cerpen
Hujan yang Arif Tahu Kapan Harus Turun
Rafael Yanuar
Novel
Tiramisu Cake
Mita Vacariani
Novel
Gold
Asa Untuk Sang Kupu-Kupu
Mizan Publishing
Novel
Gold
KKPK Yummy Donuts
Mizan Publishing
Novel
Bronze
KITA DI WAKTU ITU
mahes.varaa
Novel
Surat Terakhir Anjani
Jayanti Yusuf
Komik
Bronze
Taman Bintang
Mauli
Cerpen
Cerita yang Dilupakan
Kwikku.com
Cerpen
Bronze
Karma Time
Herumawan Prasetyo Adhie
Novel
Gold
I Love Cooking
Mizan Publishing
Rekomendasi
Flash
Pulang
mafaz mira
Novel
Wings
mafaz mira
Flash
Masita
mafaz mira
Flash
LOSE
mafaz mira
Flash
Lose 2
mafaz mira
Novel
Mahesa
mafaz mira