Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Misteri
Tim Bureau - Dua Sisi Cermin
1
Suka
4,925
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Tim Bureau menarik kain putih yang menutupi jasad di hadapannya. Dia menekan lengan politisi Inggris itu dengan ibu jari. "Kematiannya kuperkirakan kurang dari tiga jam lalu."

"Dari mana kamu tahu?" tanya Jim, atasannya di Kepolisian London.

"Tekanan ibu jariku di lengannya hanya mengubah warna kulitnya sesaat, sebelum menghilang. Ini menunjukkan pembuluh kapiler belum benar-benar rusak. Tapi ini deduksi sementara. Kalau ada petunjuk lain mungkin akan lebih jelas."

Jim melemparkan pandangan ke cermin yang tergantung di dinding. "Tidak ada yang bisa memecahkannya."

Tim menyelisik goresan lipstik di cermin yang berisikan pesan. Lebih tepatnya, sebuah tantangan pembunuh yang menyebut dirinya "Dua Sisi Cermin".

Tim termenung sejenak, lantas tersenyum. "'Reverse'. Pembunuhnya seorang penulis bernama Diana Keane."

"Bagaimana kamu bisa tahu?"

"Dia menyebut dirinya 'Dua Sisi Cermin'. 'Cermin', ini menunjukkan kalau dia penulis. Sedangkan 'Dua Sisi' artinya agar kita mengambil huruf awal dan akhir di setiap kalimat. Lihat ini." Tim menulis kalimat-kalimat itu sekali lagi.

Derek sangat pantas mati lantaran anti-egalitarianisme.

Inilah yang kunantikan selama bertahun-tahun.

Akhir hidupnya memang telah kurancang sempurna.

Neraka yang baru dia rasakan karena ucapannya yang bermuatan rasisme.

Aku sudah muak dengannya yang berhati busuk.

Tim menulis lagi dengan susunan kalimat terbalik.

Aku sudah muak dengannya yang berhati busuk.

Neraka yang baru dia rasakan karena ucapannya yang bermuatan rasisme.

Akhir hidupnya memang telah kurancang sempurna.

Inilah yang kunantikan selama bertahun-tahun.

Derek sangat pantas mati lantaran anti-egalitarianisme.

Jim mengangguk repetitif. "Akan kuperintahkan orang untuk menangkapnya."

TAMAT

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
#Koji oh. Sip. 🤗
@egidperdana89 : Typo pak. "Jati".
@Koji kati itu apa? Maaf, Awam soal istilah detektif. 😁
@egidperdana89 : Ada org yang merasa tertantang agar kati dirinya diungkap, karena dia yakin tidak ada yang bisa mengungkapnya.
wah, bisa belajar jadi detektif. 😁 Tapi kenapa pembunuhnya seolah ngungkapin diri?
Rekomendasi dari Misteri
Flash
Tim Bureau - Dua Sisi Cermin
KOJI
Flash
Suara Dari Ruang Bawah
aleu
Novel
Petaka Kala Itu
Jia Aviena
Novel
Gold
PBC Mystery of Library
Mizan Publishing
Flash
Panti Asuhan
Nunik Farida
Novel
I Am The Justice
Erika Angelina
Flash
Di Balik Dinding
Omius
Cerpen
Menerka Dibalik Kisah Kehidupan
dreaminghand
Flash
Bronze
Kera di Hadapan Mata
Nuel Lubis
Flash
Bebek bertelur emas
Mahmud
Novel
Sang Penjaga
Rizki Ramadhana
Cerpen
Bronze
Ayah di Seberang Sungai
Fazil Abdullah
Flash
Tidak Terdefinisi
Ryan
Cerpen
Bronze
ALBEERCHT VAN WALLESTEIN
Ranang Aji SP
Flash
Coffee
Wuri
Rekomendasi
Flash
Tim Bureau - Dua Sisi Cermin
KOJI
Flash
AROMA
KOJI
Flash
Liulang Huajia 2
KOJI
Flash
Hamil
KOJI
Flash
Saksi di Sudut Taman
KOJI
Flash
Hadiah Spesial
KOJI
Flash
The Kampreto: Mantul!
KOJI
Flash
Tim Bureau - X
KOJI
Flash
Ujian James Bo'onk
KOJI
Komik
The Kampreto: Komik
KOJI
Flash
The Kampreto: Ciyus, Babe!
KOJI
Novel
TITOR
KOJI
Novel
Bronze
Absurd, Abstrak, dan Aling
KOJI
Flash
The Singing Bride
KOJI
Flash
Surat untuk Lisa
KOJI