Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Drama
Dilema Berat Badan
4
Suka
5,201
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Paha, betis, payudara, atau perut? Bagian mana dari tubuhku yang terlihat sangat besar? Kuperhatikan seluruh tubuhku di depan cermin, tapi aku tidak menemukan sisi menarikku. 

Lantas, kutanyakan pada kakakku yang baru masuk ke dalam kamar. Dia memiliki tinggi yang sama denganku, tapi ada sedikit perbedaan dengannya.

"Berapa berat badan lo, Kak?" cecarku, baru saja kakakku duduk di kasur.

"50 kg. Emang lo berapa?"

Untuk bobot segitu, dengan tinggi 150, tidak terlalu gemuk untuknya. 

"Berat gue 55 kg," jawabku. "Tapi menurut lo," kataku lagi sambil membandingkan tubuhku dengan kakakku. "Bagian badan gue yang besar yang mana, ya?"

Entahlah, aku sering melihat betisku yang besar. Sedikit ada perasaan minder, tapi lucu. Aku sudah berusaha olahraga, makan rendah karbo. Tapi, kenapa badanku tidak mau ciut?

"Emang kenapa lo tanyain itu?" tanya kakakku, setelah memperhatikanku beberapa saat. Kemudian, ia letakkan ponselnya di samping, berputar sedikit ke arahku. "Gue tanya, selama ini, mantan-mantan lo pernah ngeluh soal badan lo, nggak?"

Aku terdiam, lalu menggeleng. "Nggak."

"Selama ini, lo putus sama bukan karena masalah fisik lo, 'kan? Tapi karena masalah lain, 'kan? Jadi, kenapa lo harus masalahin soal badan lo yang gemuk atau nggaknya."

Ya juga sih kata kakakku itu. Tapi walaupun gitu, kadang, aku suka mengeluh juga soal berat badanku yang susah turun ini. 

"Tapi, Cuy," sambung kakakku, meraih ponselnya, memainkannya sambil berkata, "Gue bilang kayak gini, bukan berarti lo malah mundur dari prinsip lo. Lo tetap harus menjaga berat badan lo supaya nggak naik lagi, walaupun cowok yang suka sama lo nggak masalahin soal itu."

Aku nggak banyak bicara lagi, aku sih setuju aja.[]

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
relate banget sama kehidupan remaja. 🙏
Rekomendasi dari Drama
Novel
Bronze
Pengakuan Psikopat
Verawati Halim
Flash
Dilema Berat Badan
Mata Panda
Novel
Mawar Biru
SZA
Cerpen
Tawar-Menawar
Nada Niken Anggraeni
Novel
Selalu Ada Cinta dalam Cerita
Barkah Azhari
Novel
Gold
Super Bunda
Mizan Publishing
Flash
Kalau Hati Bisa Ngomong...
Shabrina Farha Nisa
Novel
Jalan Untuk Pulang
Mitha Juniar
Novel
Gold
The Black Cat
Noura Publishing
Novel
Sebening Cinta Sabrina
Ahliya Mujahidin
Novel
Onyx Eye
Chrystal Calista
Flash
1 2 3 ... 10
iam_light.blue
Novel
Bronze
Dua Sisi
Amalia Dwiyanti
Novel
Fool's Gold
Syafa Amelia
Novel
Bronze
Tentang Kisah Kita: Trilogi Novelette 3
Khairul Azzam El Maliky
Rekomendasi
Flash
Dilema Berat Badan
Mata Panda
Flash
My Lovely Friend
Mata Panda
Flash
Keran
Mata Panda