Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Misteri
Sendiri di Tengah Malam
5
Suka
5,011
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Aku terbangun dari tidur, di tengah malam yang sunyi, sendirian. Rumah yang ramai siang tadi, kini sangat sunyi, atau hanya perasaanku saja. Kamar yang kecil, hanya ada kasur dan lemari, aku meringkuk. Ini terlalu sunyi dan aku terusik dengan kesunyian rumah ini.

Handphone yang selalu menemaniku kini hilang entah dimana, aku tidak berniat mencarinya. Detikan jam yang teratur membuatku merinding secara tiba-tiba. Disusul suara jangkrik dari luar rumah, Serta suara iklan rokok dari TV tengah yang entah sejak kapan menyala. Inilah mengapa aku benci sendiri di tengah malam.

Perasaan yang selalu meluap dengan imajinasi-imajinasi yang aneh membuat tubuhku kaku tak berani bergerak sama sekali. Inilah yang terjadi ketika terbangun sendiri di tengah malam. Selalu merasa ada yang mengamati intens, belum lagi bayang-bayang dari hantu yang pernah aku tonton dari film horor.

Suasana yang sunyi ini sangat mendukung imajinasi-imajinasi aneh dan konyolku ini.

Gawat, aku mendengar suara langkah kaki yang mendekat. Suara itu semakin besar dan mengintimidasi. Ini persis seperti scene film horor yang aku tonton siang tadi. Dan setelah ini akan terjadi jumpscare, tidak, aku tidak akan bergerak. Aku harap itu bundaku yang membangunkanku untuk sholat malam.

Suara itu berhenti.

Matilah aku, rumahku mati lampu.

"..."

"Dek? ayo sholat malam. Bunda ambilin lilinnya."

Aku terperanjat. Itu bunda!

Lega, itu yang rasakan. Tetapi senyumku yang mengembang kini hilang, mataku membelalak, detak jantungku berdetak semakin cepat, bulu kudukku merinding.

Aku lupa, bundaku tidak bisa bicara, beliau bisu sejak lahir.

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Misteri
Flash
Sendiri di Tengah Malam
bybellè
Novel
Gold
Hollowpox: Nevermoor #3
Noura Publishing
Flash
Bronze
Kereta Terakhir
Nurbaya Pulhehe
Novel
Alif Lam Mim
Zainur Rifky
Novel
Bronze
Persinggahan Mistik
Tira Riani
Novel
Freak Out
Poetry Alexandria
Cerpen
Bronze
Teror Pocong Si Nina
Nisa Dewi Kartika
Novel
KIDAL
Ade Agustia Putri
Novel
Memori Berdarah
Adnan Fadhil
Flash
Fly Away
Ryan
Flash
Bronze
Keluarga
Hesti Ary Windiastuti
Novel
Khubbun Zafa
Mufidah Mubarokah
Cerpen
Kota Mati 2066
Cicilia Oday
Novel
Rembulan di Kaki Gunung Ceremai
R Fauzia
Flash
Di Balik Semangkuk Bawang
Denik a nuramaliya
Rekomendasi
Flash
Sendiri di Tengah Malam
bybellè
Flash
Pikiran Konyol
bybellè