Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Horor
Ilusi Makhluk Astral
3
Suka
10,904
Dibaca

      Saya terbangun saat ada bunyi ketukan mengganggu telinga saya. Kemudian mencoba melangkahkan kaki membuka pintu kamar dengan perlahan. Memastikan siapa gerangan yang mengganggu tidur lelap di pertengahan malam. 

      Bunyi derit pintu terbuka terasa begitu nyaring. Rasanya sangat aneh. Terlebih saya merasa ruangan hotel yang saya pesan begitu asing saat ini. Tampak kotor dan tidak terawat. Sama sekali tidak seperti saat pertama kali saya datang sore tadi. 

      Tercium bau amis dan bangkai di segala penjuru lorong. Membuat isi perut saya terasa bergolak dan hendak mengeluarkan isinya. Sesaat kemudian, terdengar langkah kaki terseok mendekat ke arah saya. Terlebih bau busuk itu kembali tercium dan semakin pekat. 

      Saya mencoba menoleh dengan takut-takut. Lantas menjerit sekuat tenaga saat mendapati sepotong tubuh berjalan berlumuran darah dengan kepala tidak berada pada tempatnya. Dia mendatangi saya. 

      ‎"Si-si-siapa ... ka-kamu?" Rasanya seperti tercekik oleh rasa takut. Terlebih bebauan yang semakin membuat mual. 

      ‎"Ja-jangan ganggu saya! Pe-pergi! Pergi!" Saya mengibas-kibaskan tangan, menolak kedatangannya. 

      ‎"Berikan kepalamu! Berikan sekarang juga!" Geramannya membuat saya merinding. 

      ‎Sekuat tenaga saya berlari dengan kencang. Memasuki kamar sewaan saya yang mendadak berubah rupanya. Dengan sigap saya mengambil ransel dan keluar lewat jendela. 

      ‎Nahas sekali. Jendela itu tiada bisa terbuka. Besi yang berkarat juga teralis besi yang begitu rapat, membuat saya kesulitan untuk melarikan diri. 

      Terdengar suara cekikikan dan geraman di berbagai sudut ruangan. Saya keluar dengan jalur yang sama saat bertemu dengan makhluk menyeramkan itu. Terus berlari tanpa memedulikan aungan dan geraman yang terasa semakin dekat. Mengingat-ingat lorong menuju pintu keluar. 

      ‎Sesampainya di mobil, segera mungkin saya menghidupkan dan melajukannya dengan cepat. Tanpa menoleh sedikitpun pada suara-suara menyeramkan. Melintasi begitu banyak makam di sisi bangunan tua itu, yang tadi sore seperti mini market berbaris. Saya tertipu. Tertipu oleh ilusi makhluk astral.    ‎

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (1)
Rekomendasi dari Horor
Flash
Ilusi Makhluk Astral
Lebah Bergantung
Cerpen
Bronze
Batas Senja Berbisik
Christian Shonda Benyamin
Novel
Penjara Kaki Lima
Nana Mangoenmihardjo
Cerpen
Bronze
Nenek Penuh Paku di Minahasa
Risti Windri Pabendan
Cerpen
Bronze
Streamer Yang Tragis
Christian Shonda Benyamin
Flash
SEBUAH LUKISAN TENTANG ORANG-ORANG YANG KELAPARAN
Reiga Sanskara
Cerpen
Bronze
Lagu yang tidak Pernah Selesai
Ron Nee Soo
Cerpen
Bronze
ARWAH-ARWAH KORBAN ERUPSI SEMERU
Sri Wintala Achmad
Cerpen
Bronze
Bidan Sofia
Christian Shonda Benyamin
Cerpen
Kendhat
Allamanda Cathartica
Novel
Tragedi Cinta Segitiga
Muhammad Azril
Flash
PESTA DI MALAM ITU
eunike_xiuling
Flash
Lukisan Rendra
Rafael Yanuar
Komik
STORY OF MY GHOSTS
Jusep kurnia
Novel
Penulis Hantu: Pekerja Teks Komersial Telah Tiada
Jusuf Fitroh
Rekomendasi
Flash
Ilusi Makhluk Astral
Lebah Bergantung
Novel
KEJORA
Lebah Bergantung
Flash
Orang di Peron Kereta
Lebah Bergantung
Flash
Dipaksa KAWIN!
Lebah Bergantung
Flash
Masker untuk FARHAN
Lebah Bergantung
Flash
Pertunjukan Malam
Lebah Bergantung
Flash
Wanita Tua dan Tangisnya
Lebah Bergantung
Flash
Salah Bini
Lebah Bergantung