Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Horor
Foto
6
Suka
4,676
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Bahagia. Senyuman. Pesta. Perayaan. Foto tidak jauh dari keempat hal tersebut. Orang-orang tersenyum di sana, meskipun kita tak pernah tau apa yang benar-benar ia rasakan di dalam hatinya. Apakah sedih? marah? penuh tekanan?

Aku tak pernah menyukai foto.

Bukan karena aku tak bisa berekspresi dengan bagus--ekspresiku memang selalu jelek ketika di foto karena aku tak bisa tersenyum, tetapi itu bukan alasan utamanya.

Bukan pula karena takut akan ada sesuatu yang ikut terambil di belakangku saat aku sedang mengambil foto sendirian--well, mereka memang tak jarang numpang eksis di satu-dua foto pemandanganku, tapi itu juga tidak menjadikannya sebagai alasan utama.

Aku tak pernah suka foto.

Orang-orang di hari pemakaman kakek dan nenek tersenyum di foto, bahkan saat mereka sadar mereka harusnya menangis.

Tapi bukan itu juga alasan utamanya.

Aku tak suka foto.

Karena orang-orang di dalamnya berkedip setiap aku menatapnya lebih dari lima detik.

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Horor
Flash
Foto
aleu
Flash
Wajah-wajah Sang Aktor
Ravistara
Novel
Bronze
RUWAT ~Novel~
Herman Sim
Flash
Legenda gunung Dalem
ocha novianti
Novel
HEXANA
Iin Farliani
Novel
Gold
Fantasteen Diary of March
Mizan Publishing
Novel
Gold
The Haunting of Hill House
Mizan Publishing
Novel
Bronze
Panti Rogo Kadipolo
Ariyanto
Novel
Peti Mati Suruhan
Yovinus
Flash
Bronze
Jamkos
Herman Sim
Novel
Gold
We Have Always Lived in the Castle
Mizan Publishing
Novel
Bronze
GHOST FAMILY
Herman Sim
Flash
Bronze
Malam Jumat
Sulistiyo Suparno
Flash
Mengapa Juga?
Drew Andre A. Martin
Flash
seringai masa lalu
lusi anda sudjana
Rekomendasi
Flash
Foto
aleu
Flash
Peternakan Nenek
aleu
Flash
Suara Dari Ruang Bawah
aleu