Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Horor
Foto
10
Suka
9,316
Dibaca

Bahagia. Senyuman. Pesta. Perayaan. Foto tidak jauh dari keempat hal tersebut. Orang-orang tersenyum di sana, meskipun kita tak pernah tau apa yang benar-benar ia rasakan di dalam hatinya. Apakah sedih? marah? penuh tekanan?

Aku tak pernah menyukai foto.

Bukan karena aku tak bisa berekspresi dengan bagus--ekspresiku memang selalu jelek ketika di foto karena aku tak bisa tersenyum, tetapi itu bukan alasan utamanya.

Bukan pula karena takut akan ada sesuatu yang ikut terambil di belakangku saat aku sedang mengambil foto sendirian--well, mereka memang tak jarang numpang eksis di satu-dua foto pemandanganku, tapi itu juga tidak menjadikannya sebagai alasan utama.

Aku tak pernah suka foto.

Orang-orang di hari pemakaman kakek dan nenek tersenyum di foto, bahkan saat mereka sadar mereka harusnya menangis.

Tapi bukan itu juga alasan utamanya.

Aku tak suka foto.

Karena orang-orang di dalamnya berkedip setiap aku menatapnya lebih dari lima detik.

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (2)
Rekomendasi dari Horor
Flash
Foto
aleu
Flash
Mahkluk tak kasat mata
moh nabil ardiansyah
Novel
Gold
Fantasteen Ghost Dormitory in Tanzania
Mizan Publishing
Cerpen
Bronze
Arwah di Sungai Sa'dan'
Risti Windri Pabendan
Novel
Bronze
Hidup Dengan Mayat ~Novel~
Herman Sim
Flash
Anak Kecil dibalik lemari
anaibeterbangan
Cerpen
Bronze
Kutukan Merapi Tua
Christian Shonda Benyamin
Flash
Waktu
Dark Specialist
Flash
Bronze
Rencana Besar
Carolina Ratri
Flash
Setelah Aku Mati
Vanillarose
Novel
Bronze
Diluar Nalar
Terajaana
Novel
Duit Tumbal
Indah lestari
Cerpen
Bronze
Kamera Tua
Christian Shonda Benyamin
Cerpen
Bronze
Rahasia Jurang Sempit Macarge karya Ambrose Bierce penerjemah : ahmad muhaimin
Ahmad Muhaimin
Cerpen
Bronze
Ternyata istriku psikopat
Chiavieth Annisa06
Rekomendasi
Flash
Foto
aleu
Flash
Suara Dari Ruang Bawah
aleu
Flash
Peternakan Nenek
aleu