Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Komedi
Undangan Rapat Akbar
1
Suka
5,709
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Hari ini Kus mengundang semua warganya. Undangan disampaikan lewat grup whats app. Isinya singkat saja. "Semua warga diharapkan hadir malam ini di rumah saya. Karena akan diadakan rapat akbar."

Titi, Kusye, Kusman, Atik dan warga lainnya menyambut baik undangan rapat akbar tersebut. Menurut mereka situasi saat ini sudah semakin genting, warga mereka satu demi satu menghilang secara misterius.

Kalau hal ini dibiarkan terus menerus, tidak menutup kemungkinan semua warga akan menghilang semua.

Jadilah malam itu rapat akbar diadakan. Awalnya mereka membuka pembicaraan dulu, kemudian suasana berubah menjadi menegangkan setelah Kus menceritakan penemuannya bahwa warga mereka yang hilang itu dibunuh oleh Cing Cing.

"Jadi tujuannya diadakan rapat ini adalah mencari solusi bagaimana supaya kita bisa terhindar dari Cing Cing."

Satu demi satu warga memberikan usulan. Sayang usulan mereka hanya berupa konsep, tidak mudah untuk diaplikasikan dalam kehidupan nyata.

Tiba-tiba Kusye memberikan usulan. Ia menunjukkan sebuah kalung dengan bandul berbentuk lonjong.

"Bandul ini sebetulnya alarm yang akan berbunyi jika Cing Cing mendekati wilayah kita. Dalam jarak sepuluh meter kedatangannya sudah kita ketahui. Jadi kita mempunyai waktu untuk bersembunyi atau melarikan diri."

Semua memandang kalung berbandul lonjong itu dengan kagum. Kusye sangat bangga kalau penemuannya ini bisa digunakan nantinya.

"Kamu memang warga teladan Kusye," ujar Kus sambil menepuk Kusye dengan senang. Berkat Kusye semua warganya akan selamat.

Tiba-tiba Pak Tua yang sejak tadi diam angkat bicara. "Oke, idenya Kusye memang hebat. Tapi yang jadi pertanyaanku sekarang adalah siapa yang bisa mengalungkan kalung ini ke leher Cing Cing?"

Semua yang hadir terdiam. Mereka tidak berpikir sampai sejauh itu. Sesaat kemudian terdengar bunyi mencurigakan di dekat mereka mengadakan rapat.

Seekor kucing besar mengeong sambil mengais dengan tidak sabar. 

Dan para tikus itu berlarian menyelamatkan diri masing-masing. Rapat tidak sempat ditutup oleh Kus karena ia langsung masuk got dekat rumah Tante Tasya

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Komedi
Cerpen
Asal Bapak Senang
dwi faridawati
Flash
Katanya, Bisa Cantik Karena Bedak
Dita Xian
Flash
Undangan Rapat Akbar
Lia Heliana
Flash
Melvan
KOJI
Flash
Hadiah Spesial
KOJI
Cerpen
Bronze
Cerita tentang Seorang yang Ingin Menjadi Juru Cerita
Habel Rajavani
Cerpen
Suatu Hari di Kampung Kalong
Nirmala Dara
Flash
Bronze
Lon-te "Lontong Sate"
Sunarti
Cerpen
Miran
Doddy Rakhmat
Cerpen
Takhayul
Normal Temperature
Flash
Asap Rokok, Kopi dan Pisang Goreng
Aneidda
Flash
Kamu Pilih Siapa?
Reyan Bewinda
Komik
Bang Jeki
Agung raka saputra
Flash
Cerita-cerita Lucu
R.Blodot
Flash
Bronze
Kamis Menggugat
Arif Holy
Rekomendasi
Flash
Undangan Rapat Akbar
Lia Heliana
Novel
Bronze
Gending Cinta Sandyakala
Lia Heliana
Novel
Bronze
Lelaki yang Takut Jatuh Cinta
Lia Heliana
Novel
Bronze
Cerita Juli Tentang Mei di Bulan Mei
Lia Heliana
Novel
Lelaki Yang Takut Jatuh Cinta
Lia Heliana