Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Horor
Aku Tahu Kau Sudah Mati, Sayang
4
Suka
5,568
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Aera, anakku. Dia menanti ASI-ku sepanjang malam. Kulihat wajahnya yang polos tiap kali merengek. Entah apa yang dia lihat.

Setelah dia tidur aku memutar badanku. Memalingkan diri dari hadapan wajah manisnya. Kini telah menyamping suamiku.

Seperti biasanya, dia menanti "giliran". Cinta kedua setelah Ayahku ini menunggu dengan wajah dinginnya.

Tanpa basa-basi dia menyusu di payudaraku. Setiap kata keluar dari mulut manisnya, sangat lembut.

"Jangan tinggalkan aku," pintanya.

Aku elus kembali rambut itu, setiap jengkalnya adalah milikku. Sesekali aku menatap foto pengantin kami berdua.

"Aku juga mencintaimu," ucapku sambil berbisik.

Namun air mata ini jatuh sesekali. Tak melihat ada gairah dalam diriku. Tapi aku begitu mencintainya. Dia melepas bibirnya. Lalu menatap tajam menjelajahi seluruh wajah ini.

"Aku tak akan pergi"

Dia mengatakan itu. Lalu aku membekapnya. Untuk kesekian kalinya kukatakan, "Kamu harus pergi, Sayang".

Pelukannya semakin dingin dan hangat. Tak pantas wanita sepertiku mendapatkan siksaan semacam ini.

"Kenapa?" Tanyanya.

"Aku tahu kamu sudah mati, Sayang," jawabku lirih.

Perlahan raga itu mendebu dalam gelapnya malam. Ia hilang bagai pasir yang tertiup angin. Kini dia telah pergi. Kembali kulihat anakku.

"Itu Ayah, Nak. Jangan menangis lagi, ya."

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Nah, lhoh... !
Rekomendasi dari Horor
Flash
Aku Tahu Kau Sudah Mati, Sayang
Ibal Pradana
Cerpen
Bronze
JERAT ILMU WARISAN
Citra Rahayu Bening
Novel
JASAD DI DASAR JEMBATAN
Heru Patria
Novel
Gold
Rumah Teteh
Mizan Publishing
Flash
Kaca Malam Hari
Donquixote
Flash
Pesta di Malam Itu
eunike_xiuling
Novel
Gold
Fantasteen Scary: Daruma-San
Mizan Publishing
Novel
"NETRA" Jejak Kematian
Apresia Ardina
Cerpen
Bronze
Kamar Arwah
Kartika Catur Pelita
Novel
Gold
Fantasteen Hunted
Mizan Publishing
Novel
Bronze
29 (Dua Puluh Sembilan)
Sri Winarti
Cerpen
Topeng di Kamar Bapak
Lirin Kartini
Novel
Bisikan Malam
A.R. Rizal
Novel
Surat Misterius
Hidayatun Qudsiyah
Cerpen
Bronze
Dia Datang Diantar Siapa?
bomo wicaksono
Rekomendasi
Flash
Aku Tahu Kau Sudah Mati, Sayang
Ibal Pradana
Novel
KEAPARAT
Ibal Pradana