Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Drama
Bukan Untukku
2
Suka
5,895
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Angin berhembus pelan menggoyangkan rambut pirang bergelombang milik wanita muda itu. Rambutnya yang berserakan ia biarkan matanya tetap fokus menatap kosong ke depan. Danau biru sama seperti warna matanya.

Tess...tess...

Rintik hujan membasahi bumi . Orang-orang berlarian mencari tempat berteduh.

"Hey nak apa yang kau lakukan di tempat itu, cepat cari tempat berteduh!"

Wanita itu tetap tidak bergeming. Sebuah senyuman terbit. Hujan temannya, tidak mungkin dia meninggalkannya. Tuhan tahu dia butuh teman menyembunyikan kesedihannya. Kakinya ia tekuk, kepalanya disenderkan tetap menghadap danau. Airnya bergerak-gerak berisik.

Orang orang menggelengkan kepala, meninggalkannya sendiri.

Ctarr... petir menyambar

Langit seolah tahu suasana hatinya. Sesak bukan karena pelukan tapi karena tidak ada lagi pelukan. Nyeri tapi tak berdarah. Luka batin lebih sakit dari luka fisik. Dia mengakuinya sekarang. Batinnya terluka, tetapi fisiknya seolah mati rasa.

Hiks..hiks..

Sekuat apapun dia, sehebat apapun dia. Pada dasarnya dia hanya manusia biasa yang bisa merasakan luka.

Seperti apa pun yang orang katakan, dia tetap manusia biasa ciptaan Tuhan sama seperti lainnya. Dia bisa merasakan cinta tapi dia juga bisa merasakan jatuhnya. Sakit. Seperti karma, rasanya.

Melihat orang yang dicintai mencintai orang lain, melihat kemesraannya tepat di depan mata. Meski begitu matanya tetap tak lepas dari dua orang itu. Biarlah dia seperti orang bodoh tapi, dia bahagia melihat senyum itu meski tak lagi untuknya.

"Semoga kamu bahagia,"

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Tidak ada komentar
Rekomendasi dari Drama
Novel
Negeri Enam Musim
Putu Winda K.D
Flash
Bukan Untukku
Shofiyah Azzahra
Novel
Bronze
Balada Sepasang Kekasih Gila
Han Gagas
Novel
Hello An
Nurmala Manurung
Novel
Bronze
Gerbang Ke Empat
Sena N. A.
Novel
Pilar
Dwi Kurnialis
Novel
Nama Pena
Sitha Trivina
Novel
Bronze
Dialah Kamu
An-nisa Putri Errohman
Novel
Bronze
Aku di Sudut Kota pada 90'
Andhika Fadlil Destiawan
Cerpen
Bronze
Ibu-ku Sang Penyemangat
Muhammad Avicenna Alifhandi
Novel
Bronze
Four of us
yelartcreation
Novel
Bronze
Seni
Eneng Anita
Skrip Film
Kau Tetap Ayahku
Diani Anggarawati
Novel
Gold
Arah Musim
Bentang Pustaka
Novel
Karat Rangka Karat Nyawa
Neo Hernando
Rekomendasi
Flash
Bukan Untukku
Shofiyah Azzahra
Novel
After Met You
Shofiyah Azzahra
Flash
Our World
Shofiyah Azzahra
Novel
Olivia c.
Shofiyah Azzahra
Flash
Mimpi
Shofiyah Azzahra
Flash
Karena Takdir
Shofiyah Azzahra