Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Drama
Halo Nak
15
Suka
14,877
Dibaca

Jam 8 Pagi.

Telepon Selular Hendra berdering.

“Halo nak..”

Suara Sang Ibu yang lembut dan penuh kehangatan itu terdengar jelas di telinganya. Sudah tiga tahun lamanya Hendra merantau di Jakarta, sedangkan sang Ibu masih tinggal di Surabaya bersama Anak bungsunya, Arini.

“Iya kenapa bu?” Jawab Hendra singkat.

“Gimana kabarnya disana nak? Kamu Sehat-sehat?”

”Ya begini-begini aja lah bu. Ini lagi mau berangkat kerja. Nanti aja kita ngobrolnya ya bu. Aku pergi dulu.”

Hendra segera memutus teleponnya.

”Oh ok nak. Nanti Ibu telepon lagi ya.”

Tidak ada jawaban . Hendra sudah memutus teleponnya .

Jam 6 sore.

Telepon selular Hendra kembali berdering.

”Halo nak..” Ibu membuka percakapan.

“Iya ada apa lagi bu?” Kali ini Hendra menjawab ibunya dengan nada yang kurang bersahabat.

“Kamu udah pulang kerja nak? Lagi apa sekarang? Udah lama sekali kita gak ngobrol.” Kali ini Sang Ibu berupaya semaksimal mungkin agar bisa berbicara lebih lama dengan anaknya.

”Iya ini lagi ada banyak kerjaan di kantor Bu. Dari kemarin lembur terus.“

”Oh, Jadi sekarang kamu masih di kantor nak?” Tanya sang Ibu.

Hening. Tidak ada jawaban dari Hendra.

”Halo nak? Kamu bisa denger Ibu?” Sang Ibu memastikan.

“Bu, ini aku barusan dipanggil teman kantor. Masih sibuk banget nih. Besok aku telepon ya. Salam buat Arini.”

Sebelum Sang Ibu sempat menjawab, teleponnya sudah ditutup Hendra. Sang Ibu tertunduk. Perlahan air matanya menetes. Ia tak kuasa menahan rasa sesak di dadanya. 

Si Bungsu, Arini, yang mendengar tangisan Ibunya masuk ke Kamar. Melihat Ibunya yang menangis tersedu-sedu, Arini langsung menghampiri Sang Ibu dan memeluknya.

Jam 10 malam.

Nama Ibu kembali muncul di layar Handphone Hendra.

”Ada apa lagi sih bu? Tadi kan Aku udah bilang kalau hari ini bener-bener sibuk banget. Harus banget ya nelpon tiga kali sehari?"

Kali ini suara Hendra semakin meninggi diiringi dengan nada emosi.

“Ini aku Mas. Arini.”

”Oh kamu dek. Kok kamu hubungi mas Hendra pake HP Ibu?”

”Iya. Nomor Mas Hendra sudah aku hapus di HPku soalnya.”

Jawaban Arini yang singkat namun menusuk membuat Hendra terdiam sejenak. Ia terkejut mendengar sikap adiknya.

“Jadi ada apa dek? Ibu dimana?” 

”Ibu udah gak ada. ” Terdengar jelas suara Arini yang mencoba menahan tangis.

”Hah? Ibu udah gak ada?”

”Iya. Ibu kena Serangan Jantung . Ini udah yang kedua kali dan langsung fatal. “

”Serangan kedua? Sejak kapan ibu sakit jantung?”

“Udah lama. Kenapa? Emangnya selama ini Mas Hendra peduli sama kabar Ibu?”

Hendra tertunduk malu dan menyesal. Ia yang saat ini sedang berpesta di kafe bersama teman-teman kantornya merasa sangat terpukul mendengar kabar ini. Baru empat jam yang lalu ia mendengar suara Ibunya, dan kini Sang Ibu tercinta telah meninggalkannya untuk selamanya.

”Selamat ya mas. Sekarang kamu gak akan pernah diganggu lagi sama telepon dari Ibu.”

Tak lama setelah mengucapkan kata-kata tersebut, Arini langsung menutup teleponnya. 

Hendra masih terdiam. Kata maaf untuk Ibu tercinta tak sempat terucap dari mulutnya. Hanya tersisa rasa sesal tiada terhingga yang akan selalu menghantui dan terus Ia bawa hingga akhir hayatnya.                                      

TAMAT

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (8)
Rekomendasi dari Drama
Novel
Reinan
3.R².L.A²
Flash
Halo Nak
Alvin Raja
Flash
Si Penghibur Ulung
NO-NAME
Skrip Film
Before Tomorrow (SCRIPT)
Noor Cholis Hakim
Skrip Film
Warisan Keluarga
Viandra Tori
Cerpen
Bronze
I B U
Yuli Harahap
Novel
Bronze
Pintu Tauhid 1&2 (Bundling)
Imajinasiku
Novel
Fight For Love
Anna Onymus
Skrip Film
COWOK POPULER
Okhie vellino erianto
Skrip Film
DIVA
Lewi Satriani
Skrip Film
Short Film Script Volume I
Yorandy Milan Soraga
Flash
Yang Tak Pernah Berpihak
aliaputri
Flash
Lara
Vitri Dwi Mantik
Cerpen
Bronze
Keputusan ku Keputus Asaan
Anisah Ani06
Cerpen
Bronze
KARAM
bibliosmia
Rekomendasi
Flash
Halo Nak
Alvin Raja
Skrip Film
The Gimmick Between Us (Script)
Alvin Raja
Novel
The Story of Water and Fire
Alvin Raja
Novel
I Can See Your Future Stories
Alvin Raja
Novel
PANCA-GILA : Ucup left The Group
Alvin Raja