Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Romantis
20
7
Suka
6,580
Dibaca
Cerpen ini masih diperiksa oleh kurator

Bandung, Desember 2010.

Hujan masih saja mengguyur kota ini dengan romansa yang tiada pernah bisa kutolak akan presensi kehangatan sosok yang begitu kucintai.

Enggan rasanya aku beranjak, namun ketika ekor mata ini menyapu layar ponsel besutan Swedia yang tergeletak di atas meja kecil di sampingku. Tanggal yang tertera di sana langsung menyadarkanku.

Cyllia, lagi-lagi nama gadis itu yang terlintas di kepalaku. Dan hari ini adalah hari ulang tahunnya.

Seluruh senyumnya seolah tidak dapat disingkirkan dari dalam pikiranku. Semakin lama kucoba untuk menghempasnya, semakin lama pula aku terus memikirkan betapa jiwa ini selalu berharap untuk dapat segera berlabuh di hatinya.

Entah apa yang kupikirkan, sejurus setelah mandi aku langsung memimpin langkah ke kediamannya.

Sebuah bingkisan dengan motif hati dan warna merah muda berisi hadiah kecil juga sudah dipersiakan, untuknya belahan jiwa yang selalu memberikan kebahagiaan kepadaku.

Dan semuanya benar-benar terendap di dasar asaku, memberikan kehangatan yang selalu didambakan oleh banyak laki-laki yang juga menaruh hati pada bidadari itu.

Mega masih begitu gagah menahan bobotnya, menghalangi semburat Sang Sol yang tiada terlihat, dikalahkan oleh barisan kelabu, betengger memenuhi cakrawala bersama dengan basuhan air langit yang tiada lelah membasahi Sang Gaia.

Waktu masih menunjukkan pukul 06.15.

Embusan udara pegunungan akrab menyapa bersama dengan butiran hujan yang terasa dingin, menusuk ke seluruh tubuhku. Mantel yang dikenakan bahkan tidak terasa melindungiku dari tajamnya hawa Bandung di pagi ini.

Namun, segalanya bahkan tidak menjadikanku sebagai penghalang untuk tetap menuju ke wilayah Dago saat ini, meskipun aku harus bertempur dengan cuaca yang tidak bersahabat.

Aku diberikan kepercayaan oleh gadis itu, dengan kunci duplikat yang kumiliki, raga ini dapat dengan mudah masuk, tanpa penghalang ke kamar gadis itu.

Cklek!

Seperti yang kuduga, ia masih terlelap dalam tidurnya ketika kubuka pintu kamar ini.

Sungguh, wajahku terasa amat panas walaupun dinginnya udara di ruangan yang terembus dari penyejuk udara ini sangat menusuk ke kulitku.

Sungguh, gadis ini masih menutup tubuhnya dengan selimut, dan aku tahu benar apa yang ada di balik selimut tersebut.

Kuhela napas panjang saat melihat ada cheesecake berdiameter dua-puluh-sentimeter lengkap dengan lilin yang sudah ditiup dengan angka 20 di sebelah mejanya yang tiada utuh lagi.

Sementara, di dekatnya ada dua buah piring kecil dan juga beberapa remah potongan kue tersebut tersebar di sekitarnya.

Terakhir kulihat, ada sebuah kotak kecil yang dibungkus kertas berwarna merah muda, tampaknya gadis itu belum membuka hadiah tersebut.

Alfarizi, pasti dia yang sudah berada di sini terlebih dahulu.

“Sani?” panggilnya dengan suara yang amat parau, ia begitu cantik apa adanya, dan sungguh aku begitu tertegun.

“Ngapain pagi-pagi ke sini?”

“Pacar kamu kan Aya, bukan aku.”

Aku hanya bisa menghela napas, menyadari bahwa gadis itu adalah kekasih orang lain, dan bukan milikku.

“Selamat ulang tahun yang kedua puluh, Cyllia.”

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
@darmalooooo : Ha ha ha ha, memang "aku" ini agak-agak. Padahal sudah pula punya kekasih.
Menngagumi kekasih orang lain adalah godaan, tapi, HTS itu penyakit😂
@yulia1212 : Terima kasih atas komentarnya.
diksinya kental bgt
@lirinkw : Benar, tapi "aku" masih terobsesi dengan Cyllia, padahal Cyllia hanya anggap "aku" sebagai teman. 🤣
Jadi, sama-sama udah punya pacar ya?
Rekomendasi dari Romantis
Flash
20
Faristama Aldrich
Novel
Bronze
Chemistry - Garis Kebahagiaan
Rizall_MK
Novel
Gold
To You
Noura Publishing
Novel
Gold
Flaga
Noura Publishing
Novel
Bronze
Si Bodoamat & Si Gapapa
Yesi D.P
Cerpen
Bronze
BERMADU ATAU ANDARTU?
Iman Siputra
Novel
Gold
Senior
Mizan Publishing
Novel
Lembar Tentang Galang
Muhammad Nasokha
Novel
Bronze
Cin-Cin di Ujung Lorong
Mahtawati Purba
Novel
Bronze
Berlabuh Di Sisimu
Niken Anggraini
Novel
Bronze
Sepucuk surat di bawah meja
Dhea Meliani
Cerpen
Arkan & Agatha (Love Story)
Nasyafaav
Novel
Bronze
PERIH PALING BENING
Marsiti
Novel
Bronze
Mi Bancir Bumbu Cinta
Ariny Nurul haq
Novel
Gold
#Berhentidikamu
Mizan Publishing
Rekomendasi
Flash
20
Faristama Aldrich
Novel
Talita, Tentang Sebuah Nama
Faristama Aldrich
Flash
"Teman"
Faristama Aldrich
Cerpen
Kamu Harus Bahagia, Nad
Faristama Aldrich
Flash
Sebuah Impian
Faristama Aldrich
Cerpen
Keabadian yang Kau Inginkan
Faristama Aldrich
Flash
Sugarbaby
Faristama Aldrich
Flash
Kekasih
Faristama Aldrich
Novel
The Perpetual Chronicle: Fusion-Null
Faristama Aldrich
Flash
Cinta
Faristama Aldrich
Flash
Marsha
Faristama Aldrich
Flash
Penantian
Faristama Aldrich
Novel
A Legacy of Cyllia
Faristama Aldrich
Novel
The Perpetual Chronicle: Fusion-Aleph
Faristama Aldrich