Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Komedi
Wesheweshewes
9
Suka
8,902
Dibaca

Ruang kelas yang ditempati oleh guru bahasa Inggris dan 30 murid itu mulai panas hanya karena sang guru sedang memilih dua murid membacakan teks bahasa Inggris.

"Dungakno, aku ga diceluk yo Fal."

Ucap salah satu murid bernama Dera kepada temannya Faldo.

"Lah opo o?" Tanyanya bingung.

"Yo biasa, terlalu indah engkok lek misale aku seng moco teks e. Dowo banget iki, ga sanggup aku," ujarnya sambil ketawa.

"Oalah, iku ta alasane. Oke wes siap," jawab Faldo mengacungkan jempol.

"Ekhm.." Dari arah kejauhan, sang guru melihat ke arah Faldo dan Dera.

"Dera, coba kamu ya," Pak Farid menunjuk murid itu dengan penggaris di tangannya.

"Wadoh Gusti," ucapnya menepuk dahinya.

Dera berkeringat dingin. Baris pertama yang dilihatnya seakan membuatnya kehabisan nafas.

"Pak, boleh minta keringanan ngga Pak?"

"Ada apa Dera?"

"Ini, Pak. Teknya panjang banget Pak, boleh baca setengah aja nggak Pak?" Tanyanya dengan wajah keringetan. Anak-anak lain mulai tertawa kecil.

"Lah, saya malah minta kamu buat baca judulnya aja kok. Coba baca judulnya," kata Pak Farid

Anak-anak lain tambah tertawa mendengar pernyataan pak Farid.

"Alhamdulillah Gusti," Dera menghela nafas dan mulai membaca.

"Byuh, Iki judul kok dowo men koyok sepur? Batinnya. Ia kesulitan membaca judul "Antidisestablishmentarianism".

"Anti.. antiseptik," katanya. Murid lain serta Pak Farid tertawa. Dera tersenyum, tersipu malu.

"Anti.. antidi.. antibodi, antiseptik, antibiotik, antivirus, eh, salah maneh se," katanya membuat yang lain malah tertawa.

"Anti.. antidises.. disestablish... blush.. blehs..blasteran, blasto wafer, blas. Ngga ngerti blas, alah emboh. Ancen ga due bakat dadi wong londo," katanya frsutasi sambil menggaruk kepalanya.

Murid serta guru yang lain pun tertawa. Pak Farid yang mendengarnya tertawa. Lantas ia menyuruh Faldo membacakannya.

"Ayo nak Faldo, coba kamu baca judulnya."

Faldo mulai membaca judul dari teks itu.

"Antidisestablishmentarianism," ucapnya dengan tegas.

Anak-anak lain pun bertepuk tangan sambil menyoraki Faldo diikuti Dera.

"Ayo Dera coba, kamu tirukan nak Faldo."

"Antidisestablishmentarianism," kata Faldo sekali lagi.

"Wesheweshewesheweshewes," kata Dera mantap.

Semua murid tertawa diiringi Pak Farid. Suasana yang tadinya panas itu mulai kembali dingin akibat tawa canda dari Dera.

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (7)
Rekomendasi dari Komedi
Flash
Wesheweshewes
Rainzanov
Flash
Bronze
Tak Bisa Memilih
Rere Valencia
Cerpen
Ada Apa di Balik Itu?
Kinanthi (Nanik W)
Cerpen
Hero
hyu
Flash
Yolo
nirjana
Cerpen
Bronze
pak m pengusung nomor di Jordan188
Jordan188
Cerpen
Bronze
Apakah Dunia Sekecil Gue?
Silvarani
Flash
Abi Hoyong Magnum, Pak!
Atika Salsabila Zahra
Flash
Bronze
Beautiful Widow 'Sake' Seller
Ceena
Flash
Gengsi! (Kebaikan Dari Ocehan Bunda)
Siddfen
Cerpen
Terajana (Teras Janda Muda)
Ragiel JP
Flash
Gula
Kiiro Banana
Flash
Bronze
BANDEL
Onet Adithia Rizlan
Cerpen
Rahmat Anti-Feminis
E. N. Mahera
Komik
Magang Di Tempat Supervillains
Kyriepoda
Rekomendasi
Flash
Wesheweshewes
Rainzanov
Skrip Film
SEMAPENG (SKRIP)
Rainzanov
Skrip Film
LITERATUR BERNYAWA ( SCRIPT FILM )
Rainzanov
Skrip Film
Two S and The Balcony
Rainzanov
Skrip Film
Semoga Sampai
Rainzanov
Flash
Radar Seorang Manusia yang Tak Berujung Pulih
Rainzanov
Novel
Bronze
Caraka Adyuta (Sang Pengembara yang Menyinari)
Rainzanov
Novel
Manusia-Manusia Naif Penantang Mara Bahaya (Inspired by True Stories)
Rainzanov
Cerpen
Bronze
Di Mana Radar Keberanianku?
Rainzanov
Novel
Bronze
Merenda Cinta Di Atas Duka
Rainzanov
Novel
Bronze
Literatur Bernyawa
Rainzanov
Flash
Anak Panah Ke Sebelas
Rainzanov
Novel
Rajutan Kisah Para Perantau
Rainzanov
Flash
Bronze
Sayap - Sayap Penduduk Bumi
Rainzanov
Flash
Kado Ter Epik Untuk Joko
Rainzanov