Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Drama
Satu Pagi di CGK
19
Suka
21,500
Dibaca

"Morning Lana...."

Pagi hari di Terminal Keberangkatan Internasional CGK masih terlihat lenggang. Laki-laki yang mengenakan seragam pilot ber-bar empat di bahunya bergegas mengejar pramugari cantik yang sedang berjalan di depannya.

"Em... morning." Perempuan cantik yang bernama Lana itu menoleh. Ia tampak terkejut melihat orang yang menyapanya.

"Kamu mau terbang ke SIN ya, Na?"

Lama Lana membiarkan laki-laki di sebelahnya menanti jawaban. 

Laki-laki itu bernama Rey Putra Tarigan, mantan kekasih Lana. Tampan, muda dan digilai banyak wanita. Di usianya yang sangat muda Rey juga sudah berhasil menjadi Captain di maskapainya. 

Setelah lama memberi jeda akhirnya Lana memberi jawaban singkat untuk Rey, "Iya."

"Kalau aku mau terbang ke KUL Na. Landing CGK aku antar Kamu pulang ya?"

"Hmmm...."

"Kenapa? Kamu keberatan?"

"...." Hening, Lana tidak menjawab.

"Kamu masih marah sama aku Na? Masih belum bisa maafin kesalahan aku?"

"Maaf Rey bisa nggak kita bahas nanti? Aku nggak mau mood-ku berantakan buat terbang pagi ini." 

"Lana, aku nggak maksud ganggu kamu. Aku juga nggak maksa minta balikan. Tapi please Na, kasih aku kesempatan buat jelasin semua dan setelah itu semoga kamu bisa maafin aku."

"Rey please! Jangan bahas ini sekarang. Aku mau kerja!"

"Oke... oke... maaf. Aku akan tunggu sampai Kamu siap buat ngomong sama aku. Aku duluan ya Na, pesawatku parkir di gate 1."

Laki-laki itu menjauh, sedetik kemudian ia berbalik dan tersenyum.

"Jangan keseringan minum kopi ya Cantik! I love you so much Princess." 

Laki-laki itu hilang dari pandang mata. 

Lana pergi menjauh.

Bandara kembali lenggang.

✈️✈️✈️

Pagi itu....

Tidak pernah ada kesempatan Rey untuk pulang meski untuk memberi penjelasan pada Lana. Setelah lima belas menit pesawat Rey lepas landas menuju Kuala Lumpur, pesawatnya jatuh dan dinyatakan hilang.

Kerusakan pada sistem kendali di ruang kemudi pesawat yang menyebabkan satu pesawat beserta seluruh awak pesawat dan 280 penumpang dinyatakan hilang.

Kabar itu datang pada Lana seperti sebuah turbulensi. Cepat, mendadak dan mengguncang dunianya.

Lana menangis sejadi-jadinya. Bahkan ketika ia menghadiri pemakaman Rey, ia tidak berhenti menangis.

Kini hanya nisan tanpa jasad yang bisa mendengar penyesalan Lana.

Andai ia tidak terlalu marah.

Andai ia memberi Rey kesempatan hari itu.

Satu pagi di CGK

✈️✈️✈️

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (7)
Rekomendasi dari Drama
Novel
Ada Cerita di Sekolah
Awal Try Surya
Flash
Satu Pagi di CGK
annastasia
Cerpen
Bronze
Tugas Amin dan Aroma Wangi Bu Bos
Habel Rajavani
Novel
Komorebi
Fitri F. Layla
Novel
GUKAPI: Lelaki yang Tak Suka Air Mata
tettyseptiyani02
Skrip Film
MONA
Arienal Aji Prasetyo
Cerpen
Bronze
Mengapa Orang Dewasa Menikah?
Adinda Amalia
Novel
Bronze
Elia Sismona
Tumiesn
Novel
Senandung Burung Fenghuang
Muhammad Yulius
Flash
Bronze
Menanti Sepi
Herman Sim
Flash
Bronze
Tamu Tengah Malam
Fahri Nurul A'la
Novel
Ketika Kau Tak Bersama Siapapun
Ayeshalole
Flash
Pulih. . .
AlifatulM
Flash
Bronze
Gara-Gara PR sekolah
Putri Rafi
Cerpen
Bronze
Kado Spesial
Syauqi Sumbawi
Rekomendasi
Flash
Satu Pagi di CGK
annastasia
Flash
Cinta di Negeri 1001 Malam
annastasia
Novel
Bintang di El Tari
annastasia
Novel
Pesawat Dan Mereka Yang Tidak Terlihat
annastasia