Halaman Author
Kontrol semua karyamu pada halaman author, kamu bisa memublikasikan karya baru atau mengatur karyamu dengan mudah dalam satu tempat.
Flash
Aksi
Kicau
18
Suka
8,698
Dibaca

"Kwok kwoook kwooook kwooook Kwooaaaak"

Broto sangat gembira melihat Rahayu di dalam sangkar besi.

Walau tampak menggerutu tapi Rahayu tetap terlihat sexy.

Lekuk tubuhnya, warnanya, binar matanya. Ah indah sekali. Cantik.

Broto mencoba mengajak Rahayu bicara. Tapi Rahayu tetap diam, tidak sedikitpun menghiraukan Broto. Broto mulai geram, dia goncang-goncang sangkar itu. Semakin kuat, semakin brutal.

Rahayu melompat-lompat ketakutan. Berteriak-teriak kencang.

Broto nampak senang mendengar teriakan-teriakan Rahayu.

Ibu Broto yang mendengar keributan itu segera menghampiri mereka.

"Nak, hentikan! Kasihan Rahayu"

Mendengar perintah Ibunya, Broto segera berhenti mengguncang sangkar itu.

"Dia gak mau ngomong sih Bu. Broto kan pengen denger suaranya Bu"

"Mungkin dia lapar Nak, ambilkan makanannya"

Ah benar juga, pagi ini Rahayu belum makan, mungkin itu yang membuatnya ngambek tak mau bicara pada Broto.

Broto mengambil makanan untuk Rahayu, bolak balik berkali kali dia mencicil sedikit demi sedikit makanan Rahayu. Sampai semuanya siap untuk sarapan pagi ini.

Broto memperhatikan Rahayu yang sedang makan dengan lahap.

"Kenapa dia harus pakai tangan?" Pikir Broto, tapi kemudian Broto tidak menghiraukan hal itu. Dia terpesona pada kecantikan Rahayu.

Ibu Broto kembali menghampiri Broto. Dia melihat anaknya sangat senang memperhatikan Rahayu. Broto terlihat sangat bahagia.

"Nak, persediaan makanan kita hampir habis. Ibu pergi dulu untuk cari makan ya"

Ibu Broto melompat lalu mengepakkan sayapnya, terbang jauh menembus awan. Dia harus mencari makan untuk anak-anaknya hari ini. Juga sebanyak mungkin buah-buahan, untuk Rahayu.

Sembari makan, Rahayu mulai bicara.

"Kamu tadi ngomongin apa sih sama Ibumu?"

Broto tersenyum melihat Rahayu mulai bicara. Suaranya indah sekali.

Broto pun membalas suara Rahayu.

"Kwok kwoook kwooook kwooook Kwooaaaak"

Itu yang Rahayu dengar.

Di tempat lain, Ibu Broto sedang mengumpulkan banyak sekali buah dan sayuran.

"Semoga Rahayu akan terbiasa memakan makanan segar tanpa dimasak" Harap Ibu Broto

Raut wajah Rahayu berubah sendu, Ia teringat sesuatu. Lalu Rahayu berteriak kencang.

"MANA AYAHMU!!! DIA MEMBUNUH SEMUA KELUARGAKU!!!"

Broto semakin senang melihat Rahayu bersuara kencang dan melompat lompat.

"Pasti dia lagi seneng banget" Pikir Broto

Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
aku bingung astaga 😶. Yang jadi burung siapa?
The real "dunia terbalik" haha
Aq bingung. Hiks
Bingung jugaaa
@evayunita : coba dibaca sekali lagi mungkin Mbak. atau di share ke temen temennya
@yesnosalto : matur suwun, Pak
@rainzanov : Maaf Kak Rohma ehe
Ini yg burung siapa sbenernya? 😂...aku baca berkali2 loh ini wkwkw
Keren, Mas!
Endingnya bikin terkejut 🥺
Rekomendasi dari Aksi
Flash
Kicau
Seto Yuma
Cerpen
Bronze
Menemukan Cahaya di Tengah Kegelapan
Juanda Rizki Syaputra
Novel
cariru ceriru
salman
Cerpen
Firefly: Final Ver.
Adinda Amalia
Cerpen
Bronze
Kulit Bundar
Ali Wardani
Novel
TITIK BUTA
Shireishou
Cerpen
Last Sunday
Varenyni
Flash
Frustasi
Mahmud
Novel
Bronze
Surga yang Meleset
Nurul Arifah
Cerpen
Train to The Earth
Hendra Wiguna
Flash
Bronze
Desa Naga Air
Silvarani
Skrip Film
CHERISH & RUELLE
Reiga Sanskara
Cerpen
Misteri Dunia
Erlani Puspita
Flash
Bronze
ASAL USUL LINTAH DARAT DAN LINTAH AIR
Flora Darma Xu
Cerpen
Bronze
Bagaimana Makelar Suara Pilkada Bekerja
Habel Rajavani
Rekomendasi
Flash
Kicau
Seto Yuma
Flash
Binar
Seto Yuma
Flash
ELUSIF Chapter 0,2
Seto Yuma
Novel
Sejak 1965
Seto Yuma
Skrip Film
MUSKIL (Script)
Seto Yuma
Novel
RANDURIANA
Seto Yuma
Flash
Aku Setelah Kamu Pergi
Seto Yuma
Flash
Lintas
Seto Yuma
Novel
MUSKIL
Seto Yuma
Flash
Dinding Biru
Seto Yuma
Skrip Film
EXRIVER
Seto Yuma