Seorang anak perempuan sedang menangis terisak di taman. Tubuhnya penuh dengan luka gores yang masih baru.
Dari kejauhan terdengar derap langkah seorang anak laki-laki yang bergerak mendekat. Ia ingat, tadi anak itu mendatanginya dan bertanya padanya. Setelah menceritakan apa yang membuatnya sedih hingga menangis, anak itu pergi begitu saja.
Sekarang ia telah kembali dengan sesuatu di gendongannya. Dengan senyum lebar dia lalu berkata, โIni punyamu. Jangan khawatir, sekarang ia nggak bisa menyakitimu lagi.โ
Gadis kecil itu tak mampu berkata apa-apa saat melihat kucingnya sudah tak berkaki.